androidvodic.com

Soal Konser Coldplay di Indonesia, Sandiaga Uno: Ada Peluang untuk Menambah Hari - News

News - Menparekraf Sandiaga Uno menanggapi soal antusias penonton konser Coldplay yang bakal digelar di Jakarta, pada 15 November 2023 mendatang.

Sandiaga Uno mengatakan bahwa pihaknya bersama promotor konser Coldplay tengah mengupayakan penambahan jadwal konser Coldplay di Indonesia.

“Ya, ini yang sedang terus kita upayakan mohon didukung semua pihak (konser Coldplay). Karena dilihatnya ada peluang untuk menambah hari,” kata Sandiaga Uno saat ditemui di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat pada Selasa (13/6/2023).

Menparekraf itu menyebut pihaknya turut mendukung soal penambahan jadwal tersebut.

Ia pun meminta dukungan kepada masyarakat agar penambahan jadwal itu bisa terwujud nantinya.

"Sedang diupayakan oleh teman-teman dari promotor mohon dukungannya, kami dari pemerintah sudah menyampaikan dukungan kami," ujarnya.

Baca juga: Pelaku Penipuan Tiket Coldplay Nyamar Jadi Perempuan untuk Muluskan Aksi, Raup Untung Jutaan Rupiah

Lebih lanjut, basist dari Coldplay, Guy Berryman membeberkan bahwa para penonton yang berhasil mendapat tiket konser mereka di Indonesia nantinya akan mendapatkan pengalaman yang berbeda.

"Penting bagi kami untuk menyajikan lebih dari sekedar musik, apa yang kalian lihat juga penting," kata Guy Berryman dalam wawancaranya bersama Gading Martin dan Gempita Nora Marten di kanal YouTube KUY Entertainment.

Kemudian, nantinya penonton akan mendapatkan gelang LED yang terhubung dengan aksi panggung Coldplay.

"Jadi semua orang akan pakai gelang, semuanya akan jadi bagian dari konser," ujar Guy Berryman.

Teknologi hebat pun seperti, laser atau tata cahaya dan konfeti akan disiapkan Coldplay untuk membuat konser mereka kian spektakuler.

"Kami menyiapkan teknologi melibatkan laser dan konfeti, juga berbagai macam penerangan," tutur Guy Berryman.

Sehingga, Coldplay berjanji akan menyuguhkan penampilan spesial dalam konsernya di Jakarta.

"Jadi kami akan menyuguhkan pengalaman visual yang komplit. Bukan hanya musik saja," ungkap Guy Berryman.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat