androidvodic.com

Skandal Judi Sandro Tonali Seret AC Milan, Terancam Sanksi dan Dituntut Newcastle United - News

News - Skandal judi online yang menyeret sejumlah pesepak bola Italia, termasuk Sandro Tonali, menemui babak baru.

Klub yang menaungi sang pemain, termasuk AC Milan yang merupakan bekas klub Sandro Tonali, tengah berada dalam pantauan.

Rossoneri, julukan AC Milan, terancam sanksi berat jika terbuka menutupi kasus skandal judi online yang dialami Sandro Tonali. 

Baca juga: Keluar dari Zona Nyaman, AC Milan Siapkan Rp834 Miliar Gaet Suksesor Olivier Giroud

Sejauh ini, federasi sepak bola Italia (FIGC) tengah melakukan penyelidikan terkait pihak mana saja yang ikut terseret dalam lingkaran setan tersebut.

Selain Tonali, Fagioli dan Nicolo Zaniolo, kabarnya ada 10 pemain di Liga Italia yang terseret case serupa atas skandal main judi online.

Penyelidikan atas skandal ini bertujuan untuk menentukan sejauh mana keterlibatan para pemain tersebut dalam kasus ini dan kemungkinan konsekuensinya.

Gazzetta dello Sport melaporkan bahwa mereka yang tidak bersedia bekerja sama dengan penyelidikan dapat dikenai larangan bermain selama tiga tahun.

Meskipun larangan tersebut mungkin akan dikurangi untuk mereka yang bersedia bekerjasama dan memberikan informasi.

Mykhailo Mudryk dari Chelsea mengontrol bola saat berada di bawah tekanan dari Sandro Tonali dari Newcastle United selama pertandingan Seri Musim Panas Liga Premier antara Chelsea FC dan Newcastle United di Stadion Mercedes-Benz pada 26 Juli 2023 di Atlanta, Georgia.
Mykhailo Mudryk dari Chelsea mengontrol bola saat berada di bawah tekanan dari Sandro Tonali dari Newcastle United selama pertandingan Seri Musim Panas Liga Premier antara Chelsea FC dan Newcastle United di Stadion Mercedes-Benz pada 26 Juli 2023 di Atlanta, Georgia. (Todd Kirkland / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP)

Bagi AC Milan, situasi ini sejauh ini kurang mengkhawatirkan, kecuali ada bukti yang menunjukkan bahwa klub memiliki pengetahuan sebelumnya tentang aktivitas taruhan ini dan mencoba untuk menutup-nutupinya.

Sebagaimana yang dilaporkan oleh Felice Raimondo via SempreMilan, jika perwakilan hukum AC Milan tidak mengetahui tentang aktivitas taruhan ini dan bertindak dengan itikad baik, maka hukuman maksimum yang mereka mungkin dapatkan adalah denda.

Oleh karena itu, para penggemar AC Milan dapat tetap tenang pada tahap ini.

Situasi ini tampaknya tidak membahayakan klub secara signifikan, dan dampak pada Milan seharusnya minimal.

Kecuali ada pengembangan lebih lanjut dalam penyelidikan yang mengungkapkan pelanggaran yang serius dari pihak klub.

Penting untuk diingat bahwa hasil akhir dari penyelidikan ini masih harus ditentukan, dan situasi dapat berubah seiring dengan munculnya informasi lebih lanjut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat