Terkini Lainnya
TAG
PUPR mulai memfungsikan Jaringan Irigasi Daerah Irigasi (D.I) Baliase di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah memperluas cakupan jaringan irigasi induk yang bersumber dari Bendung Baliase.
Satu polisi yang terluka kini mendapatkan perawatan intensif di RSUD Andi Djemma Masamba karena mengalami patah tulang hidung.
Kesal karena akses jalan rusak, warga Kecamatan Rampi, Kabupaten Luwu Utara ingin pindah provinsi ke Sulawesi Tengah.
Kasus rudapaksa terhadap anak di bawah umur terjadi di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan. Pelakunya adalah pria beristri BR (31).
Kasus pelecehan anak di bawah umur terjadi di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan. Gadis remaja berusia 16 tahun sebut saja Mawar namanya.
Kasus ayah tega rudapaksa anak kandungnya terjadi di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan. korbannya adalah gadis 14 tahun berinisial TT.
Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) berubah mencekam saat ada satu pasangan calon yang meregang nyawa karena dibacok usai pemilihan.
Foto yang memperlihatkan seorang warga ditandu sejauh 20 kilometer hanya untuk berobat ke puskesmas viral di media sosial.
Kasus ayah tega rudapaksa anak kandung terjadi di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.
Pelaku merudupaksa korban saat istrinya sedang tidak di rumah atau pergi jualan kerupuk.
Pemkab Luwu Utara menampilkan inovasi “Si Kebun Pintar” yang memadukan antara ilmu bercocok tanam dan praktik kepedulian terhadap sesama.
Mayat Tomori (60) pertama kali ditemukan salah satu warga yang hendak pergi ke kebun. Saat itu dia mencium aroma tak sedap lalu berusaha mencarinya.
Barang bukti sebuah HP merek Xiaomi Redmi 3s, HP Oppo A12 dan HP Vivo Y91c, serta satu Kartu Atm Bank BRI atas nama Ahmad Habiby Nihaya
IR, seorang narapidana Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Provinsi Sulawesi Selatan dilaporkan kabur.
Pria paruh baya berinisial PT (50) yang cemburu pada selingkuhan mantan istrinya nekat membunuh korban pada Kamis (19/11/2020) pukul 11.30 Wita.
Pelaku yang mencekoki miras ke anak kecil di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel), diamanakan kepolisian, Minggu (23/8/2020).
Ahmad tidak berhenti mengamuk usai membunuh dua bocah dan membacok seorang warga. Sejumlah warga yang coba menenangkannya malah dikejar pakai parang.
Gugus tugas membantah segala tudingan miring yang dialamatkan kepada mereka terkait penggunaan anggaran.
Selama buron, Rojikan bersembunyi di area perkebunan warga. Dengan cara berpindah-pindah tempat dari suatu desa ke desa lainnya.