Terkini Lainnya
TAG
Wagub DKI Ahmad Riza Patria pastikan pergantian 22 nama jalan dengan tokoh Betawi sudah final, tak akan dibatalkan meski terus tuai polemik.
Pergantian 22 nama jalan tuai polemik, apakah Gubernur DKI Anies Baswedan tetap akan melanjutkan pergantian nama jalan gelombang kedua ?
Gubernur dan Wakil Gubernur DKI merespons munculnya spanduk penolakan pergantian 22 nama jalan di DKI Jakarta jadi nama tokoh Betawi.
Sejumlah nama jalan di Jakarta telah resmi diganti, mari mengenal lebih dekat 22 tokoh Betawi yang namanya diabadikan tersebut.
Pro kontra terus terjadi atas pergantian 22 nama jalan, terkini ada warga yang pasang spanduk penolakan pergantian nama jalan.
Kini giliran DPRD DKI yang bersuara soal polemik pergantian 22 nama jalan jadi nama tokoh Betawi, siap terima keluhan warga.
Kemendagri hingga pengamat bersuara soal polemik pergantian 22 nama 2 jalan di DKI Jakarta jadi nama tokoh DKI, Mendagri belum akan panggil Anies.
Sejumlah warga antusiasi mulai mengurus penggantian data KTP, KK dan KIA damapak perubahan nama jalan Bambu Apus jadi Mpok Nori.
Salah satu nama Jalan Cikini VII di Keluharan Cikini, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat dirubah menjadi Jalan Tino Sidin.
5.637 warga Jakarta terpaksa ganti KTP elektroninkya buntut perubahan 22 nama dengan nama tokoh Betawi, pengurusan data administrasi mulai dilakukan
Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan baru saja mengganti 22 nama jalan di Jakarta dengan nama-nama tokoh Betawi, jalan Kebon Kacang diubah.
Buntut kebijakan Pemprov DKI mengubah 22 nama jalan , warga di Pondok Gede Jakarta Timur menuntut kompensasi untuk mengurus administrasi.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengubah 22 nama jalan di Jakarta menggantikan nama-nama tokoh Betawi, Senin (20/6/2022).
Mudah dan gratis, hingga kini belum ada warga Jakarta Selatan yang ajkan perubahan data imbas pergantian nama jalan.
Sejumlah pihak merespons penggantian 22 nama jalan jadi tokoh Betawi, anggota DPRD DKI, budayawan hingga warga bersuara.
Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan dan Abraham Lunggana alias Haji Lulung dan Sylviana Murni menerima Gelar Kehormatan Tokoh Betawi.