Tak Mau Ketinggalan dari Pesaing, Vivo Bakal Luncurkan Handphone Lipat Generasi Terbaru Tahun Depan - News
Laporan Wartawan Willy Widianto
TRIBUNNEWS. COM, SINGAPURA - Vivo tidak mau kalah dengan dua kompetitornya Samsung dan Oppo terkait handphone lipat. Mereka juga akan memboyong perangkat foldable generasi terbaru ke tanah air.
Baca juga: Volkswagen dan Vivo Kerja Sama Kembangkan Konektivitas Mobil Pintar
"Kita harapkan di tahun 2024 untuk bulannya belum bisa tahu," ujar PR Manager Vivo Indonesia, Alexa Tiara saat ditemui di Singapura, Rabu(15/11/2023).
Kata Alexa handphone lipat saat ini memang sudah saatnya dibutuhkan.
Hal tersebut dibuktikan dengan munculnya generasi kelima Samsung Galaxy Z series dan generasi ketiga Oppo Find N Series. "Kalau dilihat sudah waktunya memang sudah waktunya ya karena brand sebelah sudah generasi kelima dan brand satu lagi sudah generasi ketiga. Jadi mungkin pasar Indonesia sudah siap dengan foldable dan vivo bisa heading away of a trend," ujarnya.
Baca juga: Vivo X100 Series Bakal Diumumkan pada 13 November, Ini Bocoran Spesifikasinya
Alexa menjelaskan untuk handphone lipat baik fold dan flip memang ada target pasarnya masing-masing.Flip misalnya lebih condong kepada pengguna perempuan yang lebih compact. "Kalau fold lebih ke bisnis man atau bisnis women yang lebih butuh layar lebih besar untuk urusan pekerjaan. Kalau flip lifestyle banget,"kata Alexa.(Willy Widianto)
Terkini Lainnya
Alexa menjelaskan untuk handphone lipat baik fold dan flip memang ada target pasarnya masing-masing.
Update Harga HP Xiaomi per Juli 2024: Redmi Note 13 Diskon Rp2.399.000, POCO F6 Diobral Rp4.899.000
BERITA REKOMENDASI
6 Fitur Baru di Vivo Y200i, Cek Spesifikasi dan Harganya
BERITA TERKINI
berita POPULER
Sosok Diduga Pelaku Utama Peretasan PDN Indonesia, Pimpinan Geng Siber yang Diburu Berbagai Negara
Cara Memilih Kompresor Pendingin yang Tepat
Mengenal Lockbit, Geng Siber yang Retas PDN Indonesia Pakai Ransomware, Serta Cara Mereka Beroperasi
Menkominfo Tunjuk Nama Baru Plt Dirjen Aptika, Gantikan Semuel Abrijani yang Mundur Gara-gara PDN
Soal Pusat Data Nasional Diretas, Politisi ini Anggap Pemerintah Lalai