Terkini Lainnya
TOPIK
Babak baru kasus pembunuhan empat anak yang dilakukan oleh ayah kandung di Jakarta Selatan (Jaksel), berkas perkara Panca segera dilimpahkan.
Nantinya, jika terdapat kekurangan dalam berkas tersebut, penyidik akan melengkapi sesuai petunjuk dari jaksa.
Polisi resmi menetapkan Panca Darmansyah sebagai tersangka kasus pembunuhan terhadap empat anaknya yang dilakukan di sebuah kontrakan di Jagakars
Terungkap dalam rekonstruksi, Panca Darmansyah jedotkan kepala istr ke tembok berkali-kali sebelum membunuh 4 anaknya di jagakarsa.
Terlihat pula pintu kontrakan tersebut sudah dalam kondisi terbuka jelang proses rekonstruksi tersebut.
Panca mengaku membunuh keempat anaknya karena istri ketahuan selingkuh dengan tiga pria. Keempat anaknya ditemukan membusuk di dalam rumah.
Panca meretas akun media sosial sang istri. Di situ didapatinya percakapan mesra istri dengan pria lain. Panca terbakar cemburu.
Diakui Panca telah lima kali melakukan upaya bunuh diri, namun selalu gagal dan mendapati dirinya masih hidup.
Adapun klaim Panca, percobaan bunuh diri itu ia lakukan agar bisa sama-sama tewas bersama ke empat anaknya tersebut
Panca Darmansyah nekat membunuh keempat anaknya karena emosi chat WA dengan istri, DM, terputus.
Polres Metro Jakarta Selatan masih menyelidiki kasus pembunuhan 4 anak-anak di Jagakarsa. Tersangka dinyatakan tak memiliki gangguan jiwa.
Terungkap motif lain kasus pembunuhan 4 anak-anak di Jagakarsa. Ayah yang menjadi tersangka sempat chat istrinya sebelum pembunuhan terjadi.
Alasan Panca, ayah yang bunuh empat anak kandungnya di Jagakarsa rekam aksi keji. Hal yang membuat amarahnya memuncak terungkap.
Setelah jalani perawatan dan berdasarkan hasil pemeriksaan dokter Panca pun dinilai layak menjalani proses penegakkan hukum selanjutnya
Pihak kepolisian menetapkan Panca sebagai tersangka karena melakukan KDRT ke istrinya berinisial D.
Polisi menguak motif kekejaman Panca Darmansyah (41) pria yang tega membunuh emat anaknya yang masih kecil-kecil.
Saat D dirawat di RSUD Pasar Minggu akibat penganiayaan itu, Panca memiliki niat untuk membunuh empat anak kandung mereka lalu berniat bunuh diri
Dari rasa cemburu itu, Panca akhirnya melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) kepada sang istri hingga harus dirawat.
Kepala Rumah Sakit Polri, Brigjen Pol Hariyanto mengungkapkan kondisi terkini Panca Darmansyah, pelaku pembunuhan empat balita di Jagakarsa.
Panca Darmansyah tidur serumah dengan keempat jasad anaknya setelah membunuh mereka.
Panca Darmansyah mengurung diri di dalam kontrakannya setelah menghabisi keempat anaknya hingga akhirnya ditemukan empat hari kemudian.
Polisi mengungkap kegiatan Panca Darmansyah (41) beberapa saat seelah menghabisi nyawa empat anak kandungnya di kontrakan.
Panca berdiam diri di rumah dengan tidak makan dan minum pascamembunuh 4 anaknya tersebut
Dengan darah yang masih mengalir, kata Yossi, Panca lalu terfikir untuk membuat pesan di lantai rumahnya tersebut
Tangis D ibu dari empat anak korban pembunuhan ayah kandung di Jagakarsa pecah saat satu per satu peti jenazah anaknya mulai memasuki liang kubur.
Talkshow Kacamata Hukum Tribunnews tema 'KDRT Berujung Tewasnya Anak di Jagakarsa', tayang malam ini, Senin (11/12/2023) pukul 19.00 WIB.
Ayah yang membunuh 4 anak kandungnya ingin melihat jenazah sebelum dimakamkan. Tersangka menyesali perbuatannya dan meminta maaf ke keluarga.
Bintoro menyebut kondisi kesehatan D saat ini sudah mulai membaik. Hal itu terlihat D yang menghadiri pemakaman keempat anaknya tersebut.
Keempatnya dikebumikan pada Minggu (10/12/2023) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Perigi Sawangan, Depok, Jawa Barat.
Jenazah empat anak yang dibunuh oleh ayahnya yakni Panca Darmasnyah di sebuah kontrakan daerah Jagakarsa, Jakarta Selatan bakal segera dimakamkan.