Terkini Lainnya
TOPIK
Tak hanya alam yang rusak, kini hubungan antarwarga mulai terpecah akibat ada yang mendukung dan menolak aktivitas pertambangan disana.
Warga Desa Wadas telah mendapat uang ganti untung pembelian tanah proyek Bendungan Bener, uang digunakan untuk beli dan bangun rumah.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kembali berkunjung ke Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, pada Rabu (9/3/2022).
Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) menuding ada upaya manipulasi dalam proyek perencanaan tambang batu andesit Desa Wadas
Komnas HAM temukan adanya dugaan kekerasan aparat di konflik Desa Wadas, bagaimana tanggapan Mahfud MD?
rekomendasi Komnas HAM atas adanya temuan dugaan penggunaan kekuatan secara berlebihan dalam proses pengukuran lahan di Desa Wadas, Kecamatan Bener
Berikut sederet temuan Komnas HAM soal Konflik Wadas: Warga Trauma, Aparat Gunakan Kekuatan Berlebihan.
Terjadi kerenggangan hubungan sosial antar warga Desa Wadas antara kelompok yang pro dan kontra penambangan.
Komnas HAM menyebut adanya penggunaan kekuatan berlebihan atau excessive use of power oleh aparat pada Polda Jawa Tengah
Komisioner Komnas HAM M Choirul Anam mengatakan, mayoritas tindakan kekerasan terhadap warga itu dilakukan oleh aparat berpakaian preman.
Pengurus Lembaga Bahtsul Masail Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Kecamatan Bener, Muhammad Faqih Jauhari alias Gus Faqih memberi pandangan
Seorang Pria inisial JSP (31) melempar bom molotov ke Pos Pol Lantas Kolong Tol Jatiwarna, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (16/2/2022) pukul 04.30 WIB.
Jerry Massie menilai kunjungan kedua Gubernur Jawa Tengah ke Desa Wadas Purworejo adalah langkah yang terlambat.
DPR meminta agar kontroversi pemaksaan pengambilalihan lahan warga untuk proyek bendungan Bener di Desa Wadas, Purworejo, segera dihentikan.
Koordinator Nasional Forum Solidaritas Kemanusiaan Sudirman Said meminta penyelesaian polemik Desa Wadas haru menguntungkan warga.
Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara mengungkapkan renggangnya relasi sosial antarwarga di wilayah Desa Wadas
Diduga ada oknum yang dengan memanfaatkan kekeruhan masalah di Desa Wadas untuk mendiskreditkan pemerintah.
Gus Muwafiq menilai Ganjar merupakan orang yang bertanggungjawab dalam menangani sebuah persoalan.
Kasus ini bermula dari kisruh yang terjadi akibat sengketa tanah warga untuk keperluan pembangunan Bendungan Bener.
Pernyataan Wagimin dan Syawaludin dibenarkan Emha Saiful Mujab, tokoh masyarakat Kecamatan Bener yang aktif di Desa Wadas.
Ganjar juga meminta semua pihak melakukan evaluasi terkait cara pendekatan dan membuka lebar-lebar ruang dialog
Dengan pelibatan BUMDesa maka tambang menjadi tambang bersama yang tidak hanya dikuasai oleh pemilik kapital.
Koordinator Mata Dewa (Komunitas Masyarakat Terdampak Desa Wadas), Emha Saiful Mujab, mengungkap masalah yang terjadi di Desa Wadas.
Putri mantan Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur juga berharap pertemuan itu menjadi satu langkah baik untuk penyelesaian yang bermartabat
ILUNI UI minta jangan sampai ada kekerasan yang digunakan atas nama pembangunan seperti yang terjadi pada kasus Desa Wadas, Purworejo, baru-baru ini.
Komnas HAM menemukan fakta terkait simpang siurnya kekerasan yang dilakukan oleh aparat kepolisian terhadap warga Wadas.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, kembali mendatangi Desa Wadas. Kali ini, ia datang tanpa pengawalan polisi.
Komnas HAM menemukan adanya relasi sosial yang terganggu antara warga yang mendukung penambangan batu andesit dengan warga yang menolak.
250 petugas gabungan TNI, Polri dan Satpol mendampingi sekitar 70 petugas BPN dan Dinas Pertanian yang melaksanakan pengukuran.