androidvodic.com

MinyaKita yang Ditimbun di Marunda Didistribusikan ke Jateng, Warga Diminta Tidak Panik - News

News, JAKARTA -- Pemerintah telah mendistribusikan minyaKita yang beberapa waktu lalu diketahui ditimbun di Marunda, Jakarta Utara beberapa waktu lalu.

Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyebut, MinyaKita yang disimpan selama dua bulann oleh PT Bina Karya Prima (BKP) selama dua bulan tersebut telah didistribusikan di Jawa Tengah.

Pendistribusian dilakukan di Jawa Tengah dan Semarang bersama Satgas Pangan Polda Jawa Tengah, Dinas Perindustrian (Disperindag) Jawa Tengah dan Disperindag Semarang.

"Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan yang juga dilakukan di berbagai daerah, seperti kemarin telah dilaksanakan di Yogyakarta.

Baca juga: Harga Bahan Pokok Rata-rata Naik: Minyakita Rp15.300 per Liter, Cabai Rawit Merah Rp57.200 per Kg

Masyarakat tidak perlu khawatir, apalagi sampai melakukan panic buying," kata Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tata Tertib Niaga Veri Anggirojo dalam keteranganya, Sabtu (18/2/2023).

Pendistribusian ini merupakan komitmen pelaku usaha untuk menambah pasokan Minyakita di Jateng.

Hal ini baik dari penyaluran stok yang ditemukan di gudang Marunda, Jakarta Utara, beberapa waktu lalu, maupun tambahan dari beberapa produsen lainyang merealisasikan komitmen penambahan pasokan Domestic Market Obligation (DMO) miliknya.

"Pendistribusian ini juga diharapkan dapat memenuhi ketersediaan MinyaKita di tengah masyarakat sesuai harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah," papar Veri.

Berdasarkan data dan pantauan tersebut, total pasokan DMO minyak goreng, baik dalam bentuk curah maupun kemasan yang telah direalisasikan per tanggal 17 Februari 2023 untuk wilayah Jawa Tengah sudah mencapai 24.069 ton.

Pasokan tersebut lebih dari 100 persen dibandingkan kebutuhan harian untuk Jawa Tengah sebesar 20.179 ton.

Dari jumlah pasokan tersebut, proporsi minyak goreng curah sebesar 16.927 ton (70,32%) dan minyak goreng kemasan Minyakita 7.142 ton (29,67%).

Pasokan tersebut akan terus dilakukan secara berkesinambungan, terutama dalam menjaga ketersediaan untuk mengantisipasi kebutuhan menghadapi Ramadan dan Idul fitri tahun ini.

Baca juga: Harga Minyakita Masih Mahal di Atas Rp14.000 per Liter, DPR Akan Panggil Mendag Zulkifli Hasan

Veri juga meminta para pelaku usaha yang memproduksi dan memperdagangkan MinyaKita untuk selalu menaati peraturan perundang-undangan terkait tata kelola program minyak goreng rakyat.

Ia juga mengingatkan agar MinyaKita dijual sesuai HET yaitu Rp 14.000/liter.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat