androidvodic.com

News, JAKARTA - Mampu bertahan dan bahkan mampu berkembang dalam dunia home decor selama tiga belas tahun tentu bukan lah hal yang gampang.

Namun, nyatanya, eksistensi itu yang ditunjukkan Indah Catur Agustin, pendiri produk bedding set Sleep Buddy yang sudah punya pasar tersendiri di bisnis tersebut.

Siapa nyana, kalau awalnya Indah memulai bisnis ini dari produk rumahan yang dibangun mulai dari nol.

Indah menuturkan, dia memulai bisnis bersama satu orang penjahit.

Segmen produk yang dia tuju adalah bedding set yang mengedepankan kualitas, karena ia yakin akan kualitas istirahat yang baik dipengaruhi oleh kualitas dari bedding set yang ditiduri.

Baca juga: Kreatif, Limbah Produksi Tekstil Ini Diubah Jadi Sprei Tidur

"Bisa dikata, berawal dari ide tersebut bersama dengan satu orang penjahit yang hingga kini masih setia menemani, Sleep Buddy bertahan dengan selalu mengedepankan kualitas," kata dia.

Indah Catur Agustin menuturkan pertumbuhan dan perkembangan dari produknya tak lepas dari betapa besar rasa cinta dan memiliki dari para pelanggan Sleep Buddy yang tersebar di seluruh Indonesia. 

Menurutnya, pelanggan itu memberikan kontribusi sangat besar tak hanya dari segi penjualan, tapi terutama dari kritik yang menjadikan produk selalu ingat kenapa dan mengapa bisa di posisi sekarang. 

"Hingga selama ini kami masih ada, di sini kami selalu mendengarkan komplain dari para pelanggan untuk perbaikan kami usaha terutama sebagai pelaku UMKM, terus berinovasi dan terus melakukan research and development dari produk yang kita jual mungkin menjadi salah satu cara yang membuat usaha kami bisa sustaince dan terus berkembang," tutur Indah Catur Agustin, Pendiri Sleep Buddy diacara peluncuran kampanye " bertajuk "Berani mendengar dan Kembali Berceritera" yang disiarkan secara virtual Rabu (29/3/2023).

Kembali melebarkan sayapnya di dunia usaha diawal tahun 2023 ini, Indah baru saja meluncurkan kampanye bertajuk "Berani mendengar dan Kembali Berceritera".

Dijelaskan Indah Catur Agustin kampanye "Berani Mendengar dan Kembali Berceritera, merupakan salah satu usaha produknya untuk lebih mengedepankan keinginan dari para pelanggan. 

Baginya, kampanye yang baru saja diluncurkan ini, merupakan mimpi dan harapan adalah bahan bakar Sleep Buddy untuk terus mengedepankan kualitas, dimana usaha yang diteknuninya merupakan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Lokal tidak menjadikan hal tersebut sebagai halangan untuk selalu  mengedepankan kualitas.

"Berbagai fase telah kami lewati, menjadikan kami lebih dewasa. Fase pendewasaan diri inilah yang membuat kami untuk meluncurkan kampanye baru buat brand kami. Kembali berceritera untuk berbagi rasa, lebih mendengar, dan tak lagi diam untuk berceritera. Sehingga #alwaystellstories yang menjadi jargon kami, kami kembangkan menjadi Sleep Buddy yang lebih berani untuk lebih mendengar. Dengan mendengar kami akan kembali dengan lebih banyak cerita," jelas Indah.

"Berbagi rasa merupakan kewajiban kami untuk memberikan “rasa-rasa” baru dari tiap produk kami, termasuk keinginan dari para pelanggan untuk mendapatkan kualitas tidur terbaik menjadi rasa utama dari kampanye terbaru kami ini," tambahnya. 

Dalam kampanye ini kata Indah Sleep Buddy ingin menampilkan berbagai  cerita bagaimana Sleep Buddy mengisi hari-hari para pelanggan, lepas dari segala kepenatan yang telah mereka alami. Diharapkan melalui kampanye ini, Sleep Buddy dapat lebih mendengarkan kritik dan saran yang membangun.

Baca juga: Kisah Abun Tukang Jahit Baju Prabowo: Pernah Dimarahi Gara-gara Kancing Baju Copot, Tapi Mendidik

"Dengan campaign ini diharapkan Sleep Buddy dapat lebih mendengarkan keinginan dan kebutuhan para pelanggan dan dapat terus berinovasi dalam memproduksi produk yang pelanggan butuhkan dengan tetap peduli dengan sesama dan alam," katanya.

"Kami akan selalu berusaha memberikan yang terbaik bagi para sahabat Sleep Buddy, baik dari segi kualitas dan harga, serta membuat produk local naik kelas dan berkualitas internasional sehingga para pelanggan akan yakin ketika membeli produk local," Indah Catur Agustin mengakhiri perbincangannya. (*/)