androidvodic.com

Ukraina Tolak Ultimatum Rusia, Bom Jatuh Setiap 10 Menit di Mariupol - News

Laporan Wartawan News, Srihandriatmo Malau

News, MARIUPOL – Bom jatuh di Mariupol setiap 10 menit, pada Senin (21/3/2022).

Hal itu disampaikan seorang perwira Ukraina di dalam kota pelabuhan, Mariupol yang diperangi dan dikepung Rusia mengatakan kepada CNN.

Seperti dilansir dari Guardian, Senin (21/3/2022), Kapten Svyatoslav Palamar, dari Resimen Garda Nasional Azov, mengatakan dia dan rekan-rekan pejuangnya tidak akan menyerah di Mariupol.

Dia mengatakan kepada CNN:

“Bom jatuh setiap 10 menit; Kapal perang angkatan laut Rusia menembaki.”

Baca juga: Presiden Ukraina Zelensky Usulkan Yerusalem Jadi Tempat Pembicaraan Damai dengan Putin

“Kemarin para prajurit menjinakkan empat tank, [serta] kendaraan lapis baja dan pasukan. Kami masih membutuhkan amunisi, senjata anti-tank dan pertahanan udara.”

Sebelumnya diberitakan Ukraina menolak permintaan Rusia agar Mariupol menyerah pada pukul 5 pagi waktu Moskow (02:00 GMT / 22:00 ET) pada hari Senin.

Wakil perdana menteri Ukraina Iryna Vereshchuk mengatakan "tidak ada pembicaraan tentang penyerahan" dan bahwa Rusia telah diberitahu tentang tanggapan tersebut.

Baca juga: PBB: Lebih dari 900 Warga Sipil di Ukraina Tewas Sejak Invasi Dimulai

Kolonel Rusia Jenderal Mikhail Mizintsev telah mengatakan kepada para pejuang kota untuk "Meletakkan senjata Anda".

Dalam sebuah briefing pada hari Minggu, ia menambahka, jika orang-orang Mariupol menyerah, koridor kemanusiaan akan dibuka di arah timur dan barat dari pukul 10 pagi waktu Moskow pada hari Senin.(Guardian)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat