Keji, Tank Israel Tabrak Wanita Palestina di Shejaiya usai Rumahnya Dibombardir IDF - News
News - Sebuah tank Israel menabrak seorang wanita Palestina di Shejaiya pada hari Kamis (27/6/2024).
Euro-Med Monitor melaporkan soerang wanita yang bernama Safiya Hassan Musa Al-Jamal, 65 tahun ditabrak oleh tank saat tentara Israel menyerbu rumahnya.
Sang putra Muhannad Al-Jamal yang berada di lokasi kejadian menceritakan awal mula pasukan Israel menyerbu rumahnya hingga menabrak ibunya.
Muhannad menjelaskan, kejadian ini berawal pada pukul 10 pagi.
Saat itu, pasukan Israel mulai memasuki Shejaiya.
Mengetahui kedatangan pasukan Israel, Safiya meminta Muhannad, 3 saudara perempuan dan keponakannya untuk berlari ke lantai pertama rumahnya agar terhindar dari penembakan.
Namun saat matahari terbenam, tentara Israel mulai menyerbu rumah Safiya.
Rumah Safiya menjadi target bom Israel.
Lima bom ditembakkan ke rumah Safiya dan tembok menjadi sasaran penembakan tentara Israel.
Akibat penembakan dan bom Israel, Safiya dan Muhannad mengalami luka-luka.
Menurut kesaksian dari saudara perempuannya, Aareji, Safiya mendapatkan bantuan dari tentara wanita Israel.
Baca juga: Penyergapan Maut Shejaiya, Intelijen Israel Dikelabuhi, Qassam Gebuk Divisi ke-98 Paratroopers IDF
Tentara wanita tersebut awalnya berjanji akan membawa Safiya dan Muhannad ke rumah sakit.
Namun ternyata tentara tersebut berbohong.
Bukannya dibawa ke rumah sakit, Safitya ternyata diturunkan di lingkungan sekitar Budnaran Mustaha.
Terkini Lainnya
Konflik Palestina Vs Israel
Sebuah tank Israel menabrak seorang wanita Palestina di Shejaiya pada hari Kamis (27/6/2024).
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Serangan Hizbullah Disebut Eskalasi Unik, Tujuan: Jatuhkan Pasukan Zionis Israel Sebanyak-banyaknya
Israel Sesumbar Bisa Hancurkan Hizbullah dalam Beberapa Hari, Iran Langsung Gerak Cepat
Perang Rusia-Ukraina Hari ke-859: Drone Ukraina Tangkap Gambar Mayat Bergelimpangan di Toretsk
900 Perwira IDF Minta Berhenti, Militer Israel Krisis Pasukan, Tentara Cadangan Ogah Balik ke Gaza
Juni Bulan Berdarah dan Tersulit Bagi IDF, Banyak Tentara Zionis Tewas tapi Jumlah Dirahasiakan