androidvodic.com

Prospek Diaspora Jepang, Pentingnya Solidaritas Tetap Hidup - News

Laporan Koresponden News, Richard Susilo dari Jepang

News, TOKYO - Di tengah perkembangan teknologi yang pesat, kesadaran akan pentingnya solidaritas sosial tetap hidup bagi diaspora di Jepang.

"Meskipun teknologi sering kali membuat masyarakat lebih fokus pada diri sendiri, kepedulian terhadap sesama tidak bisa diabaikan," ungkap Dimas Oky Nugroho, dari Kemenko Perekonomian dan Satgas UU Cipta Kerja, yang hadir sebagai narasumber yang ditemani dengan Ketua Dept. Pusat Pergerakan dan Sumber Daya Manusia, Rayhan Rayzan, selaku moderator baru-baru ini di Tokyo.

Pada hari Minggu, 23 Juni, PPI Jepang menyelenggarakan volume kedua dari "KOMPAK: Komunikasi Profesional dan Kekuatan Organisasi" yang mengangkat tema peranan diaspora muda Indonesia dalam berinovasi dan memajukan Indonesia.

Sesi ini berjudul: "Ngobrolin Indonesia Dari Harajuku: Prospek Diaspora Muda Indonesia untuk Penguatan Sosial Ekonomi RI". Acara ini diadakan secara langsung di
Kopikalyan Tokyo, serta secara hybrid baik temu langsung maupun lewat ZOOM.

Saat ini, masyarakat sering terjebak dalam rutinitas digital yang individualistis, di mana interaksi sosial sering tergantikan oleh komunikasi virtual. Namun, semangat gotong royong dan kepedulian sosial masih dapat dilihat dalam berbagai inisiatif dan gerakan komunitas.

Baca juga: Pacu Bisnis Para Diaspora di Jepang

Banyak mahasiswa yang terlibat aktif dalam kegiatan sosial, menunjukkan bahwa nilai-nilai kebersamaan dan solidaritas tetap signifikan di tengah arus modernisasi.
Generasi muda dihadapkan pada berbagai pilihan yang dapat mengalihkan fokus mereka.

Organisasi diharapkan menjadi tempat berkumpul yang progresif, mengatasi tantangan klasik yang dihadapi oleh berbagai generasi. Minoritas kreatif yang inovatif
diperlukan untuk menggerakkan organisasi, bukan hanya sponsor gerakan.

Demokrasi Indonesia memungkinkan berbagai latar belakang untuk memimpin.

Misalnya, beberapa pemimpin lokal yang sebelumnya berprofesi di sektor informal kini memegang posisi penting, menunjukkan bahwa demokrasi Indonesia memungkinkan inklusivitas.

Namun, mereka menghadapi tantangan besar dalam birokrasi dan korupsi.

Situasi politik yang penuh gejolak menunjukkan pentingnya stabilitas untuk masa depan Indonesia.

Generasi muda harus didorong untuk menjadi penggerak ekonomi dengan memahami dan mempengaruhi tren ekonomi saat ini.

Indonesia sedang bertransformasi dengan tantangan besar seperti bonus demografi dan situasi ekonomi global.

Selain itu, fasilitasi rekrutmen pekerjaan harus mengedepankan kemampuan anak muda dan negara perlu fokus pada stabilitas politik yang dinamis dan
autentik.

Generasi muda harus diberi peran penting dalam pembangunan negara.

Pemimpin harus menciptakan lapangan kerja yang berkelanjutan dan mendukung inisiatif anak muda dengan akses modal, perizinan, pendampingan, dan pasar.

"Anak muda harus percaya bahwa mereka bisa berkontribusi untuk negara. Mereka harus mengembangkan self-confidence, membangun relasi sosial dengan tulus, dan berani bermimpi untuk masa depan yang lebih baik," kata Dimas lagi.

Baca juga: Pertama Kali Dalam 20 Tahun di Jepang, Uang Kertas Baru Dikeluarkan Disambut Antusias Warga

Gotong royong adalah kunci untuk membangun kekuatan nasional yang solid.

Negara harus melibatkan semua masyarakat sipil dan berkoordinasi dengan negara lain.

Indonesia memiliki potensi besar di ASEAN, dengan demografi yang kuat dan posisi geopolitik yang strategis.

Tentang PPI Jepang. PPI (Persatuan Pelajar Indonesia) disu Jepang adalah sebuah organisasi yang beranggotakan mahasiswa Indonesia di Jepang dan
berperan sebagai wadah aspirasi mahasiswa Indonesia di Jepang. PPI Jepang telah didirikan sejak tanggal 24 Juni 1953.

Sementara itu bagi para UKM Handicraft dan pecinta Jepang yang mau berpameran di Tokyo dapat bergabung gratis ke dalam whatsapp group Pecinta Jepang dengan mengirimkan email ke: info@sekolah.biz Subject: WAG Pecinta Jepang. Tuliskan Nama dan alamat serta nomor whatsappnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat