androidvodic.com

Profil Gatot Eddy Pramono, Mantan Wakapolri yang Kini Jadi Wakil Ketua Tim Pemenangan Ganjar - News

News - Berikut ini profil Komjen (Purnawirawan) Gatot Eddy Pramono, mantan Wakapolri yang kini menjabat Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo.

Masuknya nama Gatot Eddy Pramono sebagai Wakil Ketua TPN Ganjar Pranowo diungkap Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP, Hasto Kristiyanto.

"Di luar itu juga ada Pak Gatot, mantan Wakapolri, yang juga akan bergabung nanti akan menjadi Wakil Ketua tim pemenangan nasional Ganjar Pranowo. Jadi ada juga pak Gatot Eddy," kata Hasto di sela Rakerda III PDIP Provinsi Banten di Kantor DPD PDIP, Kota Serang, Minggu (10/9/2023).

Sebelumnya, Hasto mengungkap TPN Ganjar dipimpin oleh Arsjad Rasjid sebagai Ketua dan di antaranya ada mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa sebagai wakil ketua.

Profil Gatot Eddy Pramono

Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono meninjau langsung Pelabuhan Merak, Banten terkait arus mudik lebaran 2023, Rabu (19/4/2023).
Komjen Gatot Eddy Pramono semasa menjabat Wakapolri meninjau langsung Pelabuhan Merak, Banten terkait arus mudik lebaran 2023, Rabu (19/4/2023). (Istimewa)

Sebelum akhirnya pensiun, Gatot Eddy Pramono resmi meletakkan jabatan Wakapolri pada 3 Juli 2023 lalu.

Ia digantikan oleh Komjen Agus Andrianto yang sebelumnya menjabat sebagai Kabareskrim.

Gatot Eddy Pramono berasal dari Solok, Sumatera Barat.

Baca juga: Arsjad Rasjid Jadi Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar karena Dinilai Berpengetahuan Luas dan Gesit

Ia lahir pada 28 Juni 1965 atau saat ini berusia 58 tahun.

Gatot Eddy merupakan lulusan Akpol 1988.

Sebelum mencapai karier puncak sebagai orang nomor dua di Polri, Gatot Eddy pernah menduduki banyak posisi strategis.

Di antaranya ia pernah menjadi Sekretaris Pribadi Kapolri, Kapolres Blitar, Kapolres Metro Depok, Kapolres Metro Jaksel, dan Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya. 

Ia juga pernah menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya yang kemudian mengantarkannya menjadi Wakapolri. 

Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono didampingi Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana,?Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya?Kombes Pol Suyudi Ario Seto, Kepala Satgas Anti Mafia Bola Brigjen Pol Hendro Pandowo dan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat memberikan keterangan pers terkait diaktifkannya kembali Satgas Anti Mafia Bola Tahap III di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (11/2/2020). Satgas Anti Mafia Bola Tahap III diaktifkan kembali guna mengawasi kompetisi Liga 1, Liga 2 dan Liga 3 Indonesia serta menyelesaikan kasus mafia bola pada tahap I dan tahap II. Selain itu, agar isu manipulasi skor tidak lagi ada saat Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 2021 mendatang. Tribunnews/Jeprima
Gatot Eddy Pramono semasa jadi Wakapolri (Tribunnews/JEPRIMA)

Gatot Eddy dilantik sebagai Wakapolri di masa Kapolri Jenderal Idham Azis. 

Saat terjadi pergantian Kapolri pada 2021, nama Gatot Eddy sempat masuk dalam bursa Kapolri. 

Namun, pada akhirnya Presiden Jokowi memilih Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri menggantikan Idham Azis. 

Baca juga: Belum Dapat Info Ditunjuk Jadi Wakil Ketua TPN Ganjar, Andika Perkasa Siap Laksanakan Tugas Apapun

Ketika terjadi kasus penembakan ajudan Ferdy Sambo yang begitu menyita perhatian publik pada 2022 lalu, Gatot Eddy Pramono juga masuk dalam tim khusus bentukan Kapolri bersama sejumlah jenderal lainnya.

Tim khusus ini kemudian sukses mengungkap kasus penembakan oleh Ferdy Sambo hingga akhirnya disidangkan di pengadilan.

(News/Daryono)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat