UPDATE Pencurian dan Pembongkaran Rumah Mewah di Kedoya: 4 Tahun Kosong, Korban Rugi Rp 1 Miliar - News
News - Pencurian material bangunan rumah mewah terjadi di Jalan Kedoya Raya, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Kapolsek Kebon Jeruk, Kompol R Manurung memastikan, peristiwa tersebut murni pencurian biasa.
Orang yang mencuri perabotan rumah hingga lantai keramik di rumah itu bukan pengontrak.
Melainkan, mereka adalah para pencuri yang diduga membobol pagar rumah kosong yang terkunci.
Hal itu berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Unit Reskrim Polsek Kebon Jeruk.
Berikut informasi terbaru yang News rangkum:
Rumah 4 Tahun Kosong
Kompol R Manurung mengatakan, pihaknya sudah memeriksa tiga ahli waris rumah mewah tersebut.
Hasilnya tidak ada satupun ahli waris yang mengaku menyewakan rumah tersebut.
Rumah mewah tersebut dibiarkan kosong selama empat tahun.
"Mereka mengaku setelah ibunya meninggal empat tahun yang lalu tidak pernah menyewakan atau mengontrakan rumah tersebut kepada siapapun," ujarnya, dikutip dari Wartakotalive.com, Selasa (23/3/2021).
Sehingga, polisi menyimpulkan, para pencuri masuk ke rumah mewah itu dengan membobol gembok.
Baca juga: Buat Laporan Polisi, Korban Pencurian Material Rumah Mewah di Kedoya Mengaku Rugi Rp 1 Miliar
Baca juga: Bukan Pencurian Biasa, Polisi Temukan Titik Terang Kasus Pencurian Material Rumah Mewah di Kedoya
Polisi Cari Otak Pencurian
Polisi kini memburu seseorang berinisial A, otak dari pencurian rumah kosong itu.
Terkini Lainnya
Rumah Mewah Ludes Dicuri Pengontrak
Pencurian material bangunan rumah mewah terjadi di Jalan Kedoya Raya, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
BERITA TERKINI
berita POPULER
Cara Cek Penerima KJP Plus Jakarta Juli 2024 Gelombang 1, Segera Akses kjp.jakarta.go.id
Viral Polantas Pungli Uang Receh ke Sopir Pikap di Tol Halim, Kombes Latif Usman Minta Maaf
Anggota Babinsa di Depok Usir Sekelompok Debt Collector, Ini Penjelasan Dandim
Cuaca Jabodetabek Besok Sabtu, 6 Juli 2024, BMKG: Depok Hujan Petir Mulai Siang hingga Malam Hari
Irjen Karyoto Akui Berkas Perkara Firli Bahuri Lambat Karena Tak Akan Cicil Semua Perkara