androidvodic.com

Ridwan Kamil Pasrah Wakil Gubernurnya Disebut Hanya Ban Serep oleh DPRD - News

News, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ogah menanggapi pernyataan anggota DPRD Jabar dari Fraksi Partai Gerindra Daddy Rohanandi yang menilai Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum hanya jadi ban serep.

"Saya enggak ada tanggapan. Silakan menilai kami apa adanya. Kami serahkan kepada masyarakat. Jadi kalau mau menjuluki apa saja menilai kami baik buruk, kami persilakan," kata Emil, sapaan akrabnya, di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Selasa (10/9/2019).

Emil mengakui masih banyak kekurangan dalam memimpin Jawa Barat.

Namun, kata Emil, perlu diingat di tahun pertama ia baru membangun fondasi program.

"Ujung utamanya rakyat sendiri yang memberi penilaian yang maksimal. Kalau kurang kami perbaiki namanya juga tahun pertama membangun fondasi. Kalau sudah baik kami akselerasi di tahun kedua," tuturnya.

Soal pembagian kerja, Ridwan Kamil menyatakan  dirinya hanya menjalankan tugas sesuai amanat undang-undang.

Sebab itu, ia berharap persoalan tersebut tak perlu dibesar-besarkan.

"Memang aturannya adalah wakil itu memberikan fungsi tugas pada saat kepala daerahnya tidak berfungsi kan begitu. Jadi jangan terlalu dibesar-besarkan," ungkapnya.

Baca: Setahun Ridwan Kamil-Uu Pimpin Jabar, DPRD: Gembar-gembor Program, Serapan Minim

"Kamu tahu di Sulawesi? Itu contoh kalau wakilnya mengerjakan tugas di luar peraturan perundang-undangan seolah berbentuk pembagian kekuasaan itu kan melanggar aturan. Saya tidak berharap itu terjadi," jelasnya.

Baca: Setahun Pimpin Jabar, Ridwan Kamil Dikritik Terapkan Gaya Kepemimpinan One Man Show

Sebelumnya, anggota DPRD Jawa Barat dari Fraksi Partai Gerindra Daddy Rohanandi menyoroti optimalisasi kinerja Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum yang dinilai hanya sebagai ban serep Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Baca: Stroomnet PLN Tawarkan Promo Gratis Berlangganan Internet Sampai 10 Bulan, Ini Caranya

Istilah itu muncul saat ia memberikan rilis kepada awak media, Senin (9/9/2019) kemarin.

Saat dikonfirmasi lewat sambungan telepon, Selasa (10/9/2019), Daddy menjelaskan ban serep itu merujuk pada kurang terlihatnya kinerja Uu sebagai wakil gubernur.

Baca: Elza Syarief Tuding Nikita Mirzani Cepu Alias Mata-mata Polisi, Begini Tanggapan Polda Metro

"Ban serep itu soal optimal enggak Uu sebagai wakil gubernur. Buka di mata saya saja, tapi di mata kawan-kawan dewan yang lain Uu tidak optimal," ujar Daddy.

Salah satu indikatornya, kata Daddy, Uu seolah tak diberi kewenangan dalam memutuskan sesuatu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat