Pemerintah Indonesia Bisa Belajar dari Fujian Atasi Dampak Covid-19 - News
Laporan wartawan News, Adi Suhendi
News, JAKARTA - DPP Partai NasDem Bidang Hubungan Internasional menyelenggarakan diskusi bersama pemerintah Tiongkok, Kamis (28/5/2020).
Diskusi yang dihelat secara virtual ini mengangkat tema 'Tukar Pengalaman Melawan Pandemi Covid-19 Antara Indonesia dan RRT'.
Diskusi dilakukan menyikapi akan dilakukannya pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) atau menuju New Normal dari pandemi Covid-19,
Dalam diskusi tersebut, pemerintah Tiongkok menjelaskan bahwa arahan Presiden Xi Jinping menempatkan penanganan Covid-19 pada dua prioritas.
Pertama, kesehatan dan pemulihan ekonomi dengan prinsip pencegahan ilmiah dan kedua, implementasi kebijakan yang tepat, mendorong normalisasi kegiatan ekonomi dengan tertib, baik perusahaan perdagangan dalam negeri maupun perdagangan luar negeri, dan PMA.
-
Baca: Politikus Nasdem Sebut Pemerintah Sedang Bingung Tangani Covid-19, Pilih Kesehatan atau Ekonomi?
Hasilnya sebagai bukti, pada April lalu, Provinsi Fujian tercatat mencapai tingkat pemulihan 100 persen di bidang perdagangan luar negeri, dan 100 persen untuk perusahaan PMA.
Wu Fei selaku Konsulat Departemen Perdagangan Pemerintah Provinsi Fujian dalam diskusi bersama Partai NasDem menceritakan bahwa hypermarket dan supermarket, toko dan pasar grosir pertanian telah kembali normal 100 persen.
Adapun tingkat pembukaan pasar mencapai 99 persen normal.
"Pengalaman kami menunjukkan bahwa tim koordinasi dilakukan melalui kepemimpinan pemerintah provinsi. Pada Provinsi Fujian, ada 24 unit anggota dan sembilan kota serta satu kabupaten membentuk mekanisme kepemimpinan terkoordinasi dengan kerja sama horizontal yang erat dan hubungan antara provinsi dan kota," kata Wu Fei dikutip dari siaran pers DPP NasDem, jumat (29/5/2020).
Menurutnya ada lima gugus kerja yang dibentuk di bawah tim tersebut, yaitu perdagangan luar negeri, investasi asing, perdagangan, layanan, dan pelabuhan.
"Masing-masing melakukan pekerjaan sesuai tugas pokok dan fungsinya," kata Wu Fei.
Gugus tugas tersebut melakukan rapat berkala setiap minggu untuk melakukan review permasalahan yang dihadapi setiap pekannya.
Hasil dari rapat tersebut dibuatkan laporan dengan sistem informasi yang cepat.
Terkini Lainnya
Virus Corona
Diskusi yang dihelat secara virtual ini mengangkat tema 'Tukar Pengalaman Melawan Pandemi Covid-19 Antara Indonesia dan RRT'.
BERITA TERKINI
berita POPULER
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiwo Serahkan Program Sosial BI ke PMI Jakarta Utara
Ikatan Alumni UII Gelar Nobar Film Alkostar, Mahfud MD Bicarakan Konsep Sukma Hukum
Tenaga Ahli Utama KSP Sebut Moderasi Beragama Jadi Modal Indonesia dalam Urusan Diplomasi
Eks Menlu RI Tegaskan Pendidikan jadi Cara Tangkal Pengaruh Radikalisme di Indonesia
SYL Sebut 3 Kali Nama Surya Paloh Dalam Pembelaannya: Hormat Ku Buat Abang Ku