Kemensos Apresiasi Tearfund dari Inggris Beri Perlindungan kepada Masyarakat Terdampak Covid-19 - News
Laporan wartawan News, Mafani Fidesya Hutauruk
News, JAKARTA - Kementerian Sosial RI berterimakasih pada Tearfund dari Inggris atas kerja sama yang sudah berjalan dengan baik di RPTC Kemensos pada Senin (27/7/2020).
Kemensos melalui Kepala Biro Perencanaan Adhy Karyono menyampaikan apresiasi untuk Tearfund yang telah memberikan perlindungan kepada masyarakat terdampak Covid-19.
"Apa yang dilakukan oleh Tearfund merupakan bentuk ideal dari kerja sama GO-NGO yang mampu mengisi gap dan bersifat complementary. Hal yang pada tataran slogan terlihat sangat utopis namun secata teknis sulit dilaksanakan," ucapnya.
Menurutnya, Tearfund yang baru pertama kali memiliki Memorandum Saling Pengertian (MSP) dengan Kemensos mampu membuktikan koordinasi yang baik, keterbukaan, fleksibilitas dalam perencanaan program.
Baca: Angka Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Capai 100.303, Pemerintah: Kita Tidak Boleh Lengah
Selain itu menurut dia Tearfund dapat memberikan ruang learning-process, kerja sama yang sinergis, efektif mengisi kekosongan dan saling melengkapi dari tahap awal-hingga akhir.
Kepala Biro Perencanaan berharap budaya dan energi positif yang telah ada antaranggota tim Kemensos atau Tearfund dapat dipertahankan dan ditingkatkan.
Terutama dalam program-program lain yang telah disepakati dalam MSP.
"Evaluasi pelaksanaan program akan dilakukan untuk memastikan efektivitas bantuan dan pengukuran dampak," ucapnya.
Serta mengukur peluang-peluang untuk program lanjutan termasuk bagaimana pemerintah daerah dapat memainkan perannya.
![Kementerian Sosial RI berterimakasih pada Tearfund dari Inggris atas kerja sama yang sudah berjalan dengan baik di RPTC Kemensos.](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/kemensos-ri-terima-kasih-kepada-tearfund.jpg)
Kemudian agar korban dapat mengakses program perlindungan dan pemberdayaan sosial yang ada di daerah.
Response Manager Indonesia Asia Cluster Tearfund Hera Natalia mengatakan dapat menggunakan sebagian dana cadangan kedaruratan mereka untuk mendukung pemerintah dalam penanganan Covid-19.
Menurutnya hal itu sesuai dengan kebutuhan lndonesia yang paling kontekstual baik melalui pendekatan kesehatan.
Pendekatan kesehatan menurutnya seperti penyediaan alat pelindung diri (APD) di bawah koordinasi pusat krisis, Kemenkes/BNPB maupun pendekatan sosial.
Terkini Lainnya
Tearfund yang baru pertama kali memiliki MSP dengan Kemensos mampu membuktikan koordinasi yang baik, keterbukaan, fleksibilitas dalam perencanaan.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiwo Serahkan Program Sosial BI ke PMI Jakarta Utara
BERITA TERKINI
berita POPULER
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiwo Serahkan Program Sosial BI ke PMI Jakarta Utara
Ikatan Alumni UII Gelar Nobar Film Alkostar, Mahfud MD Bicarakan Konsep Sukma Hukum
Tenaga Ahli Utama KSP Sebut Moderasi Beragama Jadi Modal Indonesia dalam Urusan Diplomasi
Eks Menlu RI Tegaskan Pendidikan jadi Cara Tangkal Pengaruh Radikalisme di Indonesia
SYL Sebut 3 Kali Nama Surya Paloh Dalam Pembelaannya: Hormat Ku Buat Abang Ku