Upaya Kemendikbud Wujudkan Merdeka Belajar di Tengah Pandemi Covid-19 - News
Laporan wartawan News, Fahdi Fahlevi
News, JAKARTA - Kemerdekaan Indonesia yang telah mencapai 75 tahun memberikan spirit kepada anak bangsa untuk mendapatkan jiwa yang merdeka pada berbagai aspek.
Pada aspek pendidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah (Kemendikbud) melakukan gebrakan melalui kebijakan Merdeka Belajar.
Konsep yang digagas oleh Mendikbud Nadiem Makarim ini mencoba memerdekakan pendidikan Indonesia sehingga dapat diakses oleh seluruh pihak tanpa diskriminasi.
Nadiem menginginkan agar esensi Merdeka Belajar dapat menggema dan dihayati oleh seluruh masyarakat Indonesia dari Sabang hingga Merauke.
Baca: Mendikbud Nadiem: Kemerdekaan Adalah Kesempatan untuk Bermimpi Tanpa Kecemasan
"Kita ingin Merdeka Belajar itu menjadi suatu teriakan revolusi dari Sabang sampai Merauke. Kita ingin esensi dan filsafat dari Ki Hadjar Dewantara itu dimiliki bersama, bukan hanya unit pendidikan saja, tapi juga masyarakat mengerti mengenai esensi daripada Merdeka Belajar, tidak ada filsafat yang lebih tepat lagi," ujar Nadiem.
Menurut Nadiem, saat ini masih banyak anak-anak yang belum merdeka dalam mendapatkan akses pembelajaran. Sehingga gerakan Merdeka Belajar dibutuhkan untuk membebaskan anak-anak dalam mendapatkan pembelajaran.
Kemerdekaan dalam konsep Merdeka Belajar menurut Nadiem meliputi kemerdekaan untuk anak-anak mengembangkan kemampuan, akses pembelajaran, kesempatan ekonomi setelah keluar dari sekolah hingga masuk dunia kerja.
Baca: Nadiem Bikin Klarifikasi, Sekolah Cikal Hibahkan Merek Dagang Merdeka Belajar
Tidak hanya kepada para siswa, Kemendikbud juga berupaya memberikan kemerdekaan pada guru yang menjadi ujung tombak pembelajaran di Indonesia.
Nadiem mengatakan esensi Merdeka Belajar untuk guru tersebut meliputi kemerdekaan untuk berinovasi, dan menentukan yang terbaik bagi level kompetensi dan minat dari anak didiknya.
Saat ini, Nadiem menilai saat Merdeka Belajar belum tercapai sepenuhnya untuk guru dan murid di Indonesia. Hal tersebut yang membuat Kemendikbud bertekad untuk menggemakan dan mengimplementasikan spirit Merdeka Belajar ke seluruh wilayah di Indonesia.
Baca: Kemendikbud Ajak Siswa Manfaatkan Media Digital Secara Efektif dan Bijak
"Kalau itu semua sudah terjadi kita tidak membutuhkan spirit Merdeka Belajar, jawabannya belum dan itu aspirasi kami untuk mencapai kemerdekaan tersebut di setiap jenjang. Langkah itu dengan berbagai macam aplikasi kemerdekaan, baik kemerdekaan otak, interaksi, kemitraan, institusi," kata Nadiem.
Pandemi Covid-19 ini juga tidak menyurutkan tekad Kemendikbud untuk mewujudkan Merdeka Belajar. Sejumlah kebijakan dibuat oleh Kemendikbud untuk memastikan warga pendidikan mendapatkan akses terhadap pembelajaran yang ideal.
Kemendikbud memberikan sejumlah solusi pembelajaran jarak jauh yang dapat diambil oleh warga pendidikan di tengah pandemi Covid-19 ini.
Terkini Lainnya
Pada aspek pendidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah (Kemendikbud) melakukan gebrakan melalui kebijakan Merdeka Belajar.
BERITA TERKINI
berita POPULER
Kemenkes Buka Peluang Dokter Asing Layani Pasien dicIndonesia, Ketua PB IDI Angkat Bicara
Penonaktifan NIK DKI Sampai Kapan? Ini Penjelasan Dirjen Dukcapil
Fasilitas Komisioner KPU RI Disorot Mahfud MD, Komisi II DPR Minta Pejabat Publik Jaga Kepantasan
Diuji Beban 12 Truk Seberat 360 Ton, Tol MBZ Aman Dilewati Seluruh Golongan Kendaraan
Pakar Hukum Pidana Sebut Pegi Setiawan Bisa Jadi Tersangka Lagi, Ini Pertimbangannya