androidvodic.com

Survei Kompas Sebut Pemerintah Lebih Fokus IKN Dibanding Ekonomi Rakyat, Demokrat: Menyedihkan - News

Laporan Wartawan News, Chaerul Umam

News, JAKARTA - Hasil survei Lembaga Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Kompas mengungkap mayoritas responden menilai pemerintah lebih fokus membangun Ibu Kota Negara (IKN) dibanding memperbaiki ekonomi rakyat.

Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra, menilai hasil survei itu menyedihkan.

"Menyedihkan. Ini sebenarnya bentuk protes masyarakat secara halus terhadap pemerintah atas abainya pemerintah dengan kondisi ekonomi masyarakat, dengan kesulitan dan berbagai permasalahan yang menimpa masyarakat saat ini," kata Herzaky dalam keterangan yang diterima, Selasa (26/4/2022).

Herzaky mengatakan empat bulan rakyat dibiarkan kebingungan dan menderita, akibat langka dan mahalnya sembako serta lonjakan harga bahan bakar minyak dan kenaikan harga berbagai kebutuhan sehari-hari. 

Sedangkan pemerintah terlihat lebih sibuk dengan agendanya sendiri, yang tidak memiliki dampak langsung terhadap perbaikan kondisi ekonomi rakyat. 

"Ruang publik dipenuhi perbincangan dan rencana pemerintah terkait IKN dan perpanjangan masa jabatan. Berupaya melanggengkan kekuasaan, tapi tidak melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diamanahkan oleh kekuasaan itu," ucapnya.

Baca juga: KSP Bantah Pemerintah Lebih Fokus pada Pemindahan IKN Ketimbang Kondisi Ekonomi Masyarakat

Padahal, lanjut Herzaky, memenuhi kebutuhan dasar rakyat merupakan tugas utama pemerintah. 

Perbaikan kondisi ekonomi masyarakat merupakan prioritas. Apalagi pascapandemi. 

"Pemerintah seperti kehilangan arah dan abai terhadap kondisi masyarakat. Kehilangan sensitifitasnya. Tidak tahu mana yang seharusnya diprioritaskan. Pemerintah harus intropeksi diri dan menata ulang kembali prioritasnya," pungkasnya.

Sebelumnya, Lembaga Survei Litbang Kompas merilis hasil survei bertajuk penanganan masalah kebutuhan pokok di bulan puasa.

Dalam survei yang dilakukan 5-9 April 2022 tersebut disebutkan, mayoritas responden setuju terhadap pernyataan soal pemerintah yang lebih fokus membangun IKN dibanding kondisi ekonomi masyarakat. 

Litbang Kompas mencatat 51,3 persen responden berpendapat pemerintah fokus pada pembangunan ibu kota baru.

Baca juga: Perkembangan Pembangunan IKN, Kronologi Remaja Dibakar Temannya, Zinidin Zidan Minta Maaf

Survei melibatkan 504 responden dengan usia minimal 17 tahun dari 34 provinsi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat