Dalam Sehari, Mabes Polri Catat 200 Lebih Kasus Kecelakaan di Masa Mudik Lebaran 2022 - News
Laporan Wartawan News, Fandi Permana
News, JAKARTA - Mabes Polri merilis angka kasus kecelakaan dan korban meninggal dunia dalam Operasi Ketupat Jaya 2022.
Hingga Sabtu 30 April 2022 kemarin, Polri mencatat sebanyak 239 kecelakaan lalu lintas pada momen mudik Lebaran 2022. Sementara 39 orang di antaranya meninggal dunia dalam kecelakaan itu.
"Data kecelakaan lalu lintas yang terjadi sebanyak 279 kejadian, dengan 39 orang meninggal dunia," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Gatot Repli Handoko dalam konferensi pers update Operasi Ketupat 2022, Minggu (1/5/2022).
Baca juga: Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Tol Jagorawi, Kondisinya Mengenaskan, Diduga Korban Kecelakaan
Gatot juga memaparkan, terdapat 45 korban yang mengalami luka berat akibat insiden kecelakaan. Kemudian, ada 362 orang menderita luka ringan dalam total kasus kecelakaan kemarin.
"Di smaping itu ada 45 korban yang mengalami luka berat akibat kecelakaan dan 362 menderita luka ringan. Dengan kerugian materil sebanyak Rp500.500.000," imbuh Gatot.
Tak lupa, Gatot mengimbau kepada pengemudi untuk mematuhi tiga hal utama agar mudik bisa selamat sampai tujuan.
Pertama, ikuti arahan yang disampaikan petugas kepolisian di lapangan, tertib berlalu lintas dan patuhi protokol kesehatan.
Baca juga: Kronologi Kecelakaan Beruntun di Mojokerto, Libatkan 4 Kendaraan, 1 Orang Tewas
"Kami mengimbau agar mengikuti petunjuk petugas di lapangan dan tettib berlalu lintas serta utamakan keselamatan serta patuhi prokes," pungkasnya.
Terkini Lainnya
Mudik Lebaran 2022
Mabes Polri merilis angka kasus kecelakaan dan korban meninggal dunia dalam Operasi Ketupat Jaya 2022.
6 Poin Pleidoi SYL: Mengaku Dizalimi, Minta Dibebaskan hingga Curhat Sempat Terindikasi Kanker
Mudik Lebaran 2022
BERITA TERKINI
berita POPULER
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiwo Serahkan Program Sosial BI ke PMI Jakarta Utara
Ikatan Alumni UII Gelar Nobar Film Alkostar, Mahfud MD Bicarakan Konsep Sukma Hukum
Tenaga Ahli Utama KSP Sebut Moderasi Beragama Jadi Modal Indonesia dalam Urusan Diplomasi
Eks Menlu RI Tegaskan Pendidikan jadi Cara Tangkal Pengaruh Radikalisme di Indonesia
SYL Sebut 3 Kali Nama Surya Paloh Dalam Pembelaannya: Hormat Ku Buat Abang Ku