Masih ada Pemudik, Arus Lalu Lintas Tol MBZ Sempat Terpantau Padat Hari Kedua Lebaran - News
News, JAKARTA - Situasi arus mudik di hari kedua Lebaran terpantau lengang.
Meski begitu, beberapa pengendara yang melakukan perjalanan di hari kedua lebaran terpantau ramai.
Hal itu tampak di Jalan Tol Layang Mohammaed Bin Zayed dari arah Jakarta menuju Cikampek yang sempat padat pada pagi tadi.
Menurut Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo, masih banyak warga yang mudik pada hari ini.
“Untuk situasi lalin arah Jakarta menuju Cikampek, untuk Tol Layang MBZ tadi pagi terpantau padat merayap. Kemudian untuk jalur bawah menuju Bandung atau Jateng terpantau ramai namun masih lancar,” kata Sambodo dalam keterangan tertulisnya, Selasa (3/5/2022).
Baca juga: Hari Kedua Lebaran, 33 Ribu Pemudik Berangkat dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen
Berdasarkan pantauan petugas polantas, pada pukul 08.18 arus Tol Layang MBZ dari Jakarta menuju Bandung atau Jawa Tengah terpantau padat. Begitu pula Tol di jalur bawah Tol Cikampek.
“Dari arah Jati Asih yang menuju ramp 3 baik Cikampek maupun MBZ terjadi kepadatan atau antrean sekitar 500 meter sampai 1 km,” kata dia.
Meski begitu, Sambodo mengatakan hingga siang ini arus lalu lintas di Tol Cikampek maupun Tol Layang MBZ sudah lancar. Sehingga kepadatan lalu lintas di kedua jalur mudik ini kembali normal.
"Saat ini terpantau sudah normal kembali. Aru lalin di Tol Layang MBZ dan Jalan Bawah Cikampek sudah lancar menuju Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur," imbuhnya.
Terkini Lainnya
Mudik Lebaran 2022
Berdasarkan pantauan petugas polantas, pada pukul 08.18 arus Tol Layang MBZ dari Jakarta menuju Bandung atau Jawa Tengah terpantau padat. Begitu pula
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiwo Serahkan Program Sosial BI ke PMI Jakarta Utara
Mudik Lebaran 2022
BERITA TERKINI
berita POPULER
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiwo Serahkan Program Sosial BI ke PMI Jakarta Utara
Ikatan Alumni UII Gelar Nobar Film Alkostar, Mahfud MD Bicarakan Konsep Sukma Hukum
Tenaga Ahli Utama KSP Sebut Moderasi Beragama Jadi Modal Indonesia dalam Urusan Diplomasi
Eks Menlu RI Tegaskan Pendidikan jadi Cara Tangkal Pengaruh Radikalisme di Indonesia
SYL Sebut 3 Kali Nama Surya Paloh Dalam Pembelaannya: Hormat Ku Buat Abang Ku