Tingkatkan Layanan kepada Masyarakat, ASN Dituntut Memiliki Kemampuan Literasi Digital - News
Laporan Wartawan News, Fahdi Fahlevi
News, JAKARTA - Direktur Pemberdayaan Informatika Kemenkominfo Bonifasius Wahyu Pudjianto mengatakan aparatur sipil negara (ASN) harus memiliki kemampuan literasi digital.
Kemampuan literasi digital, menurutnya, diperlukan ASN untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat.
"Kami mengenalkan dan mengadopsi teknologi digital agar pembelajaran tentang 4 pilar literasi digital, menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan dan pekerjaan ASN sehari-hari," ujar Bonifasius melalui keterangan tertulis, Rabu (17/8/2022).
"Mampu memberikan pencerahan dan keamanan penggunaan sistem pemerintahan yang terintegrasi untuk sistem pemerintahan dan layanan masyarakat," tambah Bonifasius.
Baca juga: Menteri Agama: Tak Boleh Ada ASN Kemenag yang Tidak Sejalan dengan Ideologi Pancasila
Hal tersebut diungkapkan oleh Bonifasius dalam kegiatan literasi digital sektor pemerintahan untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) di Provinsi Jawa Barat.
Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mendorong pelayanan masyarakat lebih terintegrasi secara digital.
Uu Ruzhanul Ulum mengatakan ASN, harus dapat mengikuti perkembangan era digital demi meningkatkan kualitas pelayanan masyarakat berbasis digital.
"Kalau kita tidak mengikuti perkembangan digital, kita khawatir kita akan ditinggalkan oleh masyarakat," katanya.
Kemunculan teknologi informasi digital ini, kata Uu Ruzhanul Ulum, harus bisa dimanfaatkan ASN semaksimal mungkin untuk masyarakat.
"Jangan sebaliknya, jadi bahaya untuk umat, seperti halnya berita hoaks dan lain-lain," ujar Uu Ruzhanul Ulum.
Peningkatan pemahaman literasi digital ASN merupakan salah satu target nasional Kemenkominfo menuju transformasi digital di Indonesia.
Berdasarkan Survei Indeks Literasi Digital Nasional Indonesia yang diselenggarakan oleh Kemenkominfo dan Katadata Insight Center pada tahun 2021, disebutkan bahwa Indonesia masih berada dalam kategori sedang dengan angka 3.49 dari 5,00.
Berdasarkan data tersebut, literasi digital sangat diperlukan bagi masyarakat.
Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara BPSDM Kemendagri dan Direktorat Pemberdayaan Informatika Kemenkominfo.
Targetnya, akan ada 24.000 ASN Provinsi Jawa Barat yang mendapatkan literasi digital.
Terkini Lainnya
Bonifasius Wahyu Pudjianto mengatakan kemampuan literasi digital diperlukan ASN untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat.
Jadi Ketua Umum IKA PPM 2024-2027, Ini yang Bakal Dilakukan David Chandrawan di 100 Hari Pertama
BERITA REKOMENDASI
282 Layanan Kementerian-Lembaga Terdampak Imbas Peretasan PDN
BERITA TERKINI
berita POPULER
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiwo Serahkan Program Sosial BI ke PMI Jakarta Utara
Ikatan Alumni UII Gelar Nobar Film Alkostar, Mahfud MD Bicarakan Konsep Sukma Hukum
Tenaga Ahli Utama KSP Sebut Moderasi Beragama Jadi Modal Indonesia dalam Urusan Diplomasi
Eks Menlu RI Tegaskan Pendidikan jadi Cara Tangkal Pengaruh Radikalisme di Indonesia
SYL Sebut 3 Kali Nama Surya Paloh Dalam Pembelaannya: Hormat Ku Buat Abang Ku