Menpan-RB: Reformasi Birokrasi Perlu Lincah dan Cepat - News
News, JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas menekankan perlunya komitmen serius agar dapat menciptakan tatanan birokrasi kelas dunia melalui reformasi birokrasi.
"Reformasi birokrasi bukan tumpukan kertas tapi birokrasi yang lincah dan cepat untuk mewujudkan pelayanan publik prima dan pemerintahan berkelas dunia," ujar Abdullah Azwar Anas saat memberikan sambutan di acara pemberian penghargaan kategori Top 45 Inovasi Pelayanan Publik peningkatan ketahanan UMK-Koperasi dan Produk Dalam Negeri dengan Toko Daring, kepada Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).
Dia menjelaskan, reformasi birokrasi dan pelayanan publik di Indonesia harus berdampak dan dirasakan langsung oleh masyarakat.
Menurutnya, hal tersebut sesuai arahan Presiden Joko Widodo tentang reformasi birokrasi.
Azwar Anas menambahkan, penghargaan yang diberikan telah dilakukan melalui penilaian yang sangat rigid dari serangkaian proses evaluasi.
Mencakup evaluasi Reformasi Birokrasi, Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
Baca juga: Pimpin LKPP, Hendrar Prihadi Hapus Belasan Ribu Produk Impor dari E-Katalog
Sementara itu, evaluasi di bidang pelayanan publik mencakup Indeks Pelayanan Publik (IPP), penyediaan sarana prasarana ramah kelompok rentan, serta inovasi pelayanan publik.
Dalam kesempatan itu, Kepala LKPP Hendrar Prihadi mengatakan akan terus memotivasi seluruh pegawai LKPP untuk melakukan berbagai inovasi sehingga muncul berbagai pelayanan yang cepat dalam menjawab pengaduan dan pertanyaan terkait LKPP.
Baca juga: Tugas dan Fungsi LKPP, Lembaga yang Kini Dipimpin Hendrar Prihadi
"Saya ucapkan selamat kepada rekan-rekan LKPP atas diraihnya penghargaan Top 45 Inovasi Pelayanan Publik dari Kementerian PAN RB. Saya hanya mewakilkan, rekan-rekan yang menerima penghargaan atas kerja keras selama ini," kata dia.
Penulis : Ade Miranti Karunia | Sumber: Kompas.com
Terkini Lainnya
Reformasi birokrasi dan pelayanan publik di Indonesia harus berdampak dan dirasakan langsung oleh masyarakat.
Kapolda Metro Ungkap Masalah dalam Pemberantasan Judi Online: Banyak Server Website di Luar Negeri
BERITA REKOMENDASI
Formasi CPNS Kemendikbud 2024 dan Kuota yang Dibuka
BERITA TERKINI
berita POPULER
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiwo Serahkan Program Sosial BI ke PMI Jakarta Utara
Ikatan Alumni UII Gelar Nobar Film Alkostar, Mahfud MD Bicarakan Konsep Sukma Hukum
Tenaga Ahli Utama KSP Sebut Moderasi Beragama Jadi Modal Indonesia dalam Urusan Diplomasi
Eks Menlu RI Tegaskan Pendidikan jadi Cara Tangkal Pengaruh Radikalisme di Indonesia
SYL Sebut 3 Kali Nama Surya Paloh Dalam Pembelaannya: Hormat Ku Buat Abang Ku