Pembukaan Muktamar ke-3 KMF, Wagub Jateng Berharap Identitas Pesantren Terus Dikuatkan - News
Laporan Reporter News, Reza Deni
News, JAKARTA - Keluarga Mathaliul Falah atau KMF menggelar Muktamar ke-3 di Kampus I UIN Walisongo, Kota Semarang.
KMF merupakan jaringan alumni Perguruan Islam Mathaliul Falah (PIM) Kajen Pati.
Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Tengah (Jateng) H Taj Yasin Maimoen selaku wakil pemerintah yang hadir dalam pembukaan muktamar KMF mengaku senang kegiatan ini dilaksanakan di kotanya.
Taj Yasin menyebutkan kehadiran muktamar ini sudah diwanti-wanti oleh istrinya, Hj Nawal Arofah yang merupakan alumnus Perguruan Islam Mathaliul Falah (PIM) Kajen Pati.
Baca juga: Jelang Tahun Politik, Dewan Syura PKB: Pesantren harus Belajar dari Muktamar Cipasung
Menurutnya, organisasi pesantren harus dikuatkan identitasnya terutama di kampus. Hal ini karena ada alumni pesantren yang tidak berani membuka identitasnya.
"Saya merasakan betul jika alumni pesantren di kampus ikut mewarnai kegiatan, cara berpikir, musyawarah, jam belajar, maka kekhawatiran ulama kepada santri-santri yang akan kuliah agar tidak terbawa arus tidak ada," ujar Taj Yasin, dalam keterangannya, Sabtu (7/1/2023).
Taj Yasin berharap Muktamar ke-3 KMF ini mencetuskan sebuah program yang dapat memecahkan permasalahan-permasalahan anggota KMF ataupun masyarakat.
"Saya yakin jika program ini diterapkan, adanya paham-paham radikal tidak ada," kata Taj Yasin.
Sementara itu, Direktur PIM, KH Muhammad Abbad Nafi' mengatakan banyak anggota KMF terutama anggota nonstruktural yang belum paham arah PP KMF.
"Jadi alangkah baiknya kalau sudah terpilih, ketua baru melakukan pendataan dan peresmian KMF Wilayah baik yang di daerah maupun luar negeri," ujarnya.
Selain itu juga, dia meminta pimpinan baru melaksanakan sosialisasi agar KMF lebih dikenal, terutama tujuan dan arah kerjasamanya, membuat program riil untuk pengembangan anggota sesuai dengan tujuan awal didirikannya KMF.
Baca juga: Musim Libur Sekolah, Fatayat NU Kota Tangerang Gelar Pesantren Kilat untuk Anak
"Seperti menyejahterakan anggota, evaluasi setiap program agar bisa terukur dan mendapat hasil yang diharapkan seperti harapan KH. MA Sahal Mahfudz," ujar Abbad.
Sekjen PP KMF, Alfoe Niam Alwi menambahkan muktamar Ke-3 KMF dihadiri oleh 20an perwakilan KMF daerah dari seluruh Indonesia dan bahkan luar negeri secara hibrid.
Terkini Lainnya
Wakil Gubernur Jawa Tengah H Taj Yasin Maimoen mengatakan organisasi pesantren harus dikuatkan identitasnya terutama di kampus.
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiwo Serahkan Program Sosial BI ke PMI Jakarta Utara
Ikatan Alumni UII Gelar Nobar Film Alkostar, Mahfud MD Bicarakan Konsep Sukma Hukum
Tenaga Ahli Utama KSP Sebut Moderasi Beragama Jadi Modal Indonesia dalam Urusan Diplomasi
Eks Menlu RI Tegaskan Pendidikan jadi Cara Tangkal Pengaruh Radikalisme di Indonesia
SYL Sebut 3 Kali Nama Surya Paloh Dalam Pembelaannya: Hormat Ku Buat Abang Ku