Penampakan Kapal MV Amanah Dalam Misi Evakuasi WNI dari Sudan - News
Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
News, JAKARTA - Evakuasi gelombang pertama terhadap ratusan WNI dari Sudan menggunakan Kapal MV Amanah yang disediakan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi.
KBRI Riyadh dan KJRI Jeddah telah diperintahkan melakukan berbagai persiapan evakuasi WNI di Sudan sejalan dengan memburuknya kondisi di Sudan akibat konflik bersenjata.
MV Amanah membawa sekira 557 WNI yang dievakuasi dari Sudan berangkat dari Port Sudan dan memasuki wilayah Arab Saudi melalui Pelabuhan Militer King Faisal Jeddah pukul 06.00 waktu setempat, Rabu (26/4/2023).
"Kapal MV Amanah merupakan kapal berbendera dan fasilitas dari Pemerintah Kerajaan Arab Saudi," ungkap KBRI Riyadh dalam pernyataannya.
Baca juga: Update Perang Saudara di Sudan Hari ke-12, Pertempuran Tewaskan 459 Orang
WNI yang dievakuasi pada gelombang pertama terdiri dari 322 WNI laki-laki, 199 perempuan, dan 36 anak-anak.
Sebelum ketibaan ratusan WNI evakuasi dari Sudan, KBRI Riyadh telah berkoordinasi intensif dengan Kementerian Luar Negeri Arab Saudi, khususnya untuk transportasi dari Port Sudan, keamanan dan keimigrasian (visa masuk darurat kemanusiaan).
Baca juga: Kemlu: Evakuasi WNI Tahap Kedua Sedang Dilaksanakan dari Khartoum ke Port Sudan
Selain mengangkut 557 WNI, Kapal MV Amanah juga mengangkut 1.687 orang dari 58 negara.
Terdiri dari 46 warga Amerika Serikat, 40 warga Inggris, 11 warga Jerman, 4 warga Perancis, 13 warga Saudi, 239 warga Yaman, 198 warga Sudan, dan 26 warga Turki.
Berangkat dari Port Sudan di Pantai Timur Sudan di Laut Merah pada 25 April 2023 dan bersandar di Pelabuhan Militer King Faisal Jeddah pada 26 April 2023 pukul 5 pagi.
Kementerian Luar Negeri Arab Saudi mengatakan, total ada 2.148 orang yang telah ditampung pemerintah Saudi semenjak dilakukannya evakuasi warga asing Sudan.
Dari total tersebut, 114 diantaranya warga Saudi dan 2034 individu yang berasal dari 62 negara, termasuk dari Indonesia.
Terkini Lainnya
Perang Saudara di Sudan
Evakuasi gelombang pertama terhadap ratusan WNI dari Sudan menggunakan Kapal MV Amanah yang disediakan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi.
Kapolda Metro Ungkap Masalah dalam Pemberantasan Judi Online: Banyak Server Website di Luar Negeri
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiwo Serahkan Program Sosial BI ke PMI Jakarta Utara
Ikatan Alumni UII Gelar Nobar Film Alkostar, Mahfud MD Bicarakan Konsep Sukma Hukum
Tenaga Ahli Utama KSP Sebut Moderasi Beragama Jadi Modal Indonesia dalam Urusan Diplomasi
Eks Menlu RI Tegaskan Pendidikan jadi Cara Tangkal Pengaruh Radikalisme di Indonesia
SYL Sebut 3 Kali Nama Surya Paloh Dalam Pembelaannya: Hormat Ku Buat Abang Ku