androidvodic.com

12 Petani Tersambar Petir saat Berteduh: Korban pada Terpental, Satu Orang Tewas Seketika - News

News, JEMBRANA BALI - Musibah terjadi di Jembrana, Bali, sebanyak 12 petani yang sedang berteduh dari guyuran hujan deras tersambar hingga mengakibatkan seorang di antaranya meninggal dunia pada Sabtu (271/2024) petang.

Peristiwa warga tersambar petir tersebut terjadi di kawasan Subak Kawis, Banjar Delod Pangkung, Desa Budeng, Kecamatan Jembrana, Sabtu sekitar pukul 14.30 WITa.

Peristiwa tersebut terjadi saat warga sedang berteduh di sebuah gubuk di tengah sawah.

Menurut informasi yang diperoleh, peristiwa tersebut bermula dari para warga yang merupakan petani panen semangka tiba di lokasi panen semangka di wilayah Subak Kawis, Desa Budeng.

Belum selesai memanen atau sekitar pukul 14.30 Wita, hujan pun tiba di wilayah tersebut.

Karena hujan, pekerja tersebut akhirnya berinisiatif untuk berteduh.

Mereka kemudian berteduh di sebuah gubuk yang berada di tengah sawah lantaran hujan deras disertai petir.

Total ada 12 orang yang berteduh di gubuk tersebut dan 1 orang lainnya memilih berteduh di rumah warga yang jaraknya tak terlalu jauh.

Tak lama setelah berteduh, hujan deras pun terjadi.

Baca juga: Warga Cikalongwetan Bandung Barat Tewas Tersambar Petir Saat Salat di Ruang Musala Rumah

Tak seperti biasanya, hujan deras kali ini disertai dengan gemuruh dan petir yang begitu sering.

Tak disangka, gubuk yang menjadi tempat berteduh petani panen semangka tersebut disambar petir.

Belasan petani yang berteduh pun jadi korban bahkan dilaporkan sempat terpental beberapa meter dari gubuk tersebut.

Para korban kemudian dilarikan menuju RSU Negara.

Korban Alami Luka Ringan dan berat

Kejadian belasan petani tersambar petir ini dibenarkan oleh Kapolsek Kota Jembrana, IPTU Richard Damianus Pengan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat