androidvodic.com

Atiek CB Tak Menyangka Setelah 21 Tahun Tinggal di AS masih Banyak yang Menantikan Penampilannya - News

Laporan Wartawan News, Bayu Indra Permana

News, JAKARTA - Penyanyi senior, Atiek CB mengaku tidak menyangka sama sekali bahwa dirinya masih sangat dinantikan oleh penggemarnya,

Padahal ia sudah 21 tahun tinggal di Amerika dan sangat jarang pulang ke Indonesia, namun ia masih merasakan sambutan yang sangat hangat dari penggemar.

Hal itu dirasakan Atiek CB ketika dirinya menggelar mini konser di Kama Rang Cafe, di momen itu ia melepaskan kerindungan berinteraksi dengan para penggemarnya.

“Saya sudah 21 tahun ini tinggal di Amerika, tapi penggemar saya masih hafal dan menunggu penampilan saya di sini," ucap Atiek CB di Kama Ruang Cafe, Bintaro, Tangerang Selatan, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Atiek CB Akui Hidup Tak Berarti hingga Kerap Alami Mati Rasa: Itu yang Aku Rasakan dari Kecil

"Saya sangat merindukan momen seperti ini, bisa bernyanyi kembali di sebuah konser dan bertemu dengan penggemar saya. Padahal di Amerika saya pengangguran lho,” sambungnya sembari tertawa.

Atiek mengatakan bahwa kepulangannya ke Indonesia kali ini awalnya untuk berlibur bersama keluarga dan anak-anaknya. 

Ini juga menjadi kesempatannya tampil dan bertemu dengan penggemar di Indonesia dalam beberapa panggung, meskipun jadwal liburannya sangat padat.

“Di liburan kali ini saya banyak tampil di panggung musik di Indonesia, seperti di konser bersama Mayang Sari, konser  Jazz Gunung Bromo dan akhirnya di Kama Ruang Cafe," jelas Atiek.

"Ini sungguh luar biasa karena bisa bertemu dengan penggemar saya, dan tentu saja, ini akan menjadi kenangan indah sebelum tanggal 15 Oktober 2023, ketika saya kembali ke Amerika,” terangnya.

Dalam mini concert tersebut, Atiek CB membawakan lagu-lagu terkenalnya seperti ‘Dia’, ‘Optimis’ dan ‘Kau Dimana’. 

Farida Achmad selaku owner dari Kama Ruang mengatakan bahwa ia butuh waktu setahun untuk menghadirkan Atiek CB.

"Saya juga salah satu penggemar berat Mbak Atiek CB. Ketika tahu dia akan datang ke Indonesia, saya meminta waktunya menggelar konser di sini," kata Farida.

"Ini adalah cita-cita seorang Event Organizer (EO), memiliki venue sendiri, membuat event sendiri, dan membantu rekan-rekan EO serta promotor untuk membuat event," lanjutnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat