androidvodic.com

News - Mengenang 20 tahun kejayaan Timnas Indonesia di My Dinh Stadium, malam petaka bagi Edson Tavares dan Vietnam.

Pada tahun 2004 silam di ajang Piala Tiger (kini Piala AFF), Timnas Indonesia berada satu grup dengan Vietnam di babak penyisihan grup A.

Kedua tim bertemu pada matchday ketiga. Timnas Indonesia dan Vietnam sama-sama mengantongi 4 poin setelah menjalani dua pertandingan sebelumnya.

Mereka ditahan imbang Singapura, namun menang telak atas Laos dan Kamboja.

Tingkat kepercayaan diri Vietnam tengah tinggi ketika itu, mereka bermain di hadapan publik My Dinh Stadium menjamu Timnas Indonesia pada 11 Desember 2004.

Apesnya, kepercayaan diri itu dibayar dengan performa yang kurang menjanjikan. Publik My Dinh dibuat tercengang menurut lapaoran media Vietnam, Soha Vn.

Timnas Indonesia mampu mencetak dua gol di awal babak pertama hanya dalam tempo 3 menit.

Baca juga: Jadwal Vietnam vs Timnas Indonesia, Debut Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen

Muhammad Mauly Lessy membuka keunggulan skuad Garuda melalui sundulannya saat memanfaatkan umpan penjuru rekannya pada menit 18.

Tiga menit berselang giliran Boaz Salossa yang mencetak gol dari tendangan jarak jauh di luar kotak penalti.

Kesengsaraan Vietnam bertambah setelah Ilham Jaya Kusuma mencetak gol melalui tendangan jarak jauh pada injury time babak pertama.

Kekalahan tersebut membuat Vietnam gagal melaju ke babak semifinal Piala AFF 2004 meskipun menang meyakinkan 3-0 atas Laos di laga pamungkas.

Sementara Timnas Indonesia melibas Kamboja dengan skor telak 8-0.

Pada akhirnya, Timnas Indonesia keluar sebagai juara grup A mengungguli Singapura.

Momen menyakitkan 2 dekade silam bisa terulang untuk saat ini bagi Timnas Indonesia dan Vietnam.