androidvodic.com

Statistik Mentereng Toni Kroos di Lapangan Tengah Timnas Jerman, Yakin Mau Pensiun? - News

News - Toni Kroos lagi-lagi menunjukkan performa brilian dalam mengawal lapangan tengah Timnas Jerman di Euro 2024.

Statistik yang dibuat Toni Kroos itu semakin menguatkan sang pemain sebenarnya belum layak untuk pensiun dari sepak bola.

Toni Kroos turut mengantarkan Jerman lolos ke 16 besar Euro 2024 setelah kemenangan 2-0 melawan Hungaria pada Rabu (19/6/2024).

Di laga itu, Toni Kroos tampil penuh selama 90' menjadi dirijen lapangan tengah Der Panzer -julukan Timnas Jerman.

Selama di atas lapangan, Toni Kroos seoalah memberi rasa aman bagi lini tengah Jerman.

Statistik Toni Kroos cukup impresif, mengulangi penampilan di laga perdana saat tampil 80' menit melawan Skotlandia.

Saat melawan Skotlandia di laga pembuka, Kroos mencatatkan 30 operan pemecah garis pertahanan lawan.

Baca juga: Hasil Euro 2024: Rekor Musiala Iringi Jerman ke 16 Besar, Nagelsmann Kasih Wejangan Khusus

Itu menjadi catatan terbaik selama matchday pertama. Catatan itu malah dilampaui Kroos sendiri saat melawan Hungaria, dengan 47 operan yang menembus garis pertahanan lawan.

Statistik dari Squawka, Kroos mencatatkan 147 sentuhan selama 90 menit melawan Hungaria. Itu 42 sentuhan lebih banyak dari pemain manapun.

Dalam hal operan, pemain 34 tahun itu melakukan 124 kali operan sukses dari total 131 operan. Catatan ini adalah yang terbaik kedua selama turnamen Euro sejak 1980.

Kroos hanya kalah dari mantan gelandang Spanyol, Xavi saat membuat 127 kali operan sukses dari 136 kali umpan ketika laga melawan Republik Irlandia pada 2012 silam.

Meski kini belum mencetak gol, namun penampian Kroos di atas lapangan berandil besar pada kemenangan yang didapatkan Jerman.

Jerman sendiri kini telah mencetak tujuh gol dari dua laga. Terakhir kali mereka mencetak gol sebanyak itu di turnamen besar adalah Piala Dunia 2014, yang akhirnya menjadi juara.

Jerman juga menjadi tim kedua dalam sejarah penyelenggaraan Euro, setelah Belanda, yang mencetak tujuh gol dari dua laga.

Baca juga: Skenario Final Kepagian Jerman di 16 Besar Euro 2024, Der Panzer Antara Italia dan Spanyol

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat