Terkini Lainnya
TAG
RZ dan DF, dua korban dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Rektor Nonaktif Universitas Pancasila, Edie Toet Hendratno selesai diperiksa.
Dua korban dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh Rektor Nonaktif Universitas Pancasila, Edie Toet Hendratno akan memenuhi panggilan penyidik.
Dua korban dugaan pelecehan seksual oleh Rektor Nonaktif Universitas Pancasila, Edie Toet Hendratno akan diperiksa besok
Dengan ditingkatkannya status kasus tersebut, artinya pihak kepolisian telah menemukan adanya unsur pidana dalam kasus itu.
Penyidik sudah mengantongi hasil visum psikiatrikum kedua korban dari RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur
Dengan ditingkatkannya status kasus tersebut, artinya pihak kepolisian menemukan adanya unsur tindak pidana di dalam kasus tersebut setelah memeriksa
RS Polri Kramat Jati merampungkan tes visum et repertum psikiatrikum korban duggan pelecehan seksual oleh Rektor Universitas Pancasila
Meskipun menjadi kuasa hukum, merela sampai saat ini belum mendapat hasil tes visum forensik psikiatri para korban
Kasus dugaan pelecehan seksual oleh Rektor nonaktif Universitas Pancasila (UP), Edie Toet Hendratno terhadap dua pegawainya masih bergulir.
Pemeriksaan hari ini merupakan penjadwalan ulang setelah pada Jumat pekan lalu, Edie tidak bisa hadir lataran sakit.
Polisi melayangkan surat panggilan kepada sekretaris rektor non-aktif Universitas Pancasila (UP), Edie Toet Hendratno untuk diperiksa sebagai saksi.
Dia menegaskan ETH tidak berniat mengelak dari pemeriksan visum psikiatrikum, karena selama ini kliennya bersikap kooperatif menjalani pemeriksaan
Rektor Universitas Pancasila nonaktif Edie Toet Hendratno sedang mempersiapkan langkah hukum soal tuduhan pelecehan seksual terhadap dua karyawan
Polda Metro Jaya masih terus melakukan penyelidikan kasus dugaan pelecehan seksual yang melibatkan Rektor nonaktif Universitas Pancasila, Edie Toet.
Terkait hal ini sebelumnya pihak Edie Toet juga mengatakan bahwa akan menjalani pemerikaaan di RS Polri setelah diperiksa di Polda Metro Jaya.
Rektor non aktif Universitas Pancasila Edie Toet Hendratno selesai menjalani pemeriksaan kasus dugaan pelecehan seksual di Polda Metro Jaya
Edie Toet diperiksa atas laporan korban berinisial DF yang dulunya mengaku sebagai korban saat masih menjadi pegawai honorer di kampus.
Rektor Nonaktif Universitas Pancasila, Edie Toet Hendratno mengatakan, perstasinya lenyap seketika usai dituduh melakukan pelecehan terhadap stafnya.
Begini curhatan Rektor nonaktif Universitas Pancasila yang tersansung kasus pelecahan seksual kepada 2 karyawannya, mengaku malu dan sedih.
Selain itu, dirinya pun mengatakan bahwa laporan pelecehan seksual itu juga merupakan bentuk pembunuhan karakter terhadapnya.