Terkini Lainnya
TAG
Aksi demonstrasi menolak UU Cipta Kerja kembali berlanjut hari ini, Selasa 13 Oktober 2020.
Prabowo Subianto merasa prihatin dengan penetapan tersangka Ketua GNPF MUI Ustaz Bachtiar Nasir oleh kepolisian.
Menurut Haris Azhar kinerja kepolisian kini tengah disorot publik, ada anggapan bahwa penegak hukum condong berat kepada pemerintahan.
Prabowo Subianto merasa prihatin dengan penetapan tersangka Ketua GNPF MUI Ustaz Bachtiar Nasir oleh kepolisian.
"Insyaallah Allah selalu bersama orang-orang yang bersabar di jalan Allah SWT dan saya siap mengambil resiko," katanya
"Harapannya selepas bulan Ramadan, karena ini padat, cuman nanti kita lihat kebijaksanaan dan kebijakan dari pihak kepolisian," kata pengacara
Ketua GNPF MUI Bachtiar Nasir ditetapkan kepolisian sebagai tersangka kasus TPPU dana Yayasan Keadilan Untuk Semua (YKUS).
Ustaz Bachtiar Nasir ditetapkan sebagai tersangka kasus TPPU. Ternyata Bachtiar Nasir sudah pernah diperiksa di Bareskrim Polri 2 tahun sebelumnya
Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan Bachtiar akan dipanggil terkait kasus penyalahgunaan dana yayasan.
Inilah dua hal kontroversial yang pernah dilakukan dan diucapkan Bachtiar Nasir. Mulai aksi minum air kencing unta hingga quick count mengandung sihir
Polisi baru saja menetapkan Ketua GNPF MUI, Bachtiar Nasir sebagai tersangka Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
Ketua Umum GNPF Ulama, Yusuf Martak mengatakan beberapa ormas Islam tersebut menyampaikan pesan dan aspirasi Habib Rizieq Shihab kepada PKS.
Yusuf mengatakan, pergantian kepengurusan ini hanya untuk menyegarkan dan mengefektifkan manajemen organisasi.
Tindakan tegas tersebut dinilai berdampak positif bagi masyarakat hadapi tahun politik
Namun, dirinya memberi satu syarat kepada para politikus yang akan berorasi dalam aksi membela Palestina tersebut.
Sebuah buku berjudul Pandangan Strategis Prabowo Subianto: Paradoks Indonesia mendadak menjadi perbincangan hangat warganet.
Ustadz Bachtiar Nasir berharap agar pemerintah memberikan kesempatan bagi Ormas yang dituding mengancam NKRI, untuk menyampaikan klarifikasi
Pakar IT dari ITB itu diketahui sebagai saksi ahli dari Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF MUI).
Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini mengapresiasi pertemuan Presiden Joko Widodo dengan pimpinan GNPF MUI.
"Saya yakin silaturahim membawa berkah bagi bangsa ini," ungkap Jazuli melalui pesan singkat, Kamis (29/6/2017).