androidvodic.com

Buka Blokir PayPal, Yahoo, Velve Corp, Menkominfo: Mereka Komitmen Daftar - News

Laporan Wartawan News, Dennis Destryawan

News, JAKARTA - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate memastikan tiga Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) lingkup privat, yakni PayPal, Velve Corp dan Yahoo, telah dinormalisasi sejak 31 Juli pagi setelah sebelumnya sempat diblokir.

Johnny G Plate menuturkan, PayPal telah dibuka akses sejak hari Minggu tanggal 31 Juli 2022 pada pukul 08.00 WIB pagi.

Sedangkan, Kedua velve corp yang mengoperasikan steam, CS Go, dan Dota, telah dilakukan normalisasi akses sejak 2 Agustus tahun 2022 pada pukul 08.30 WIB.

Baca juga: Menkominfo: Dalam Satu Hari Kita Blokir 410 Konten Judi Online

"Ketiga Yahoo yang juga telah dilakukan normalisasi akses sejak hari Selasa tanggal 2 Agustus 2022 pada pukul 08.30 WIB," ujar Johnny saat menggelar konferensi pers di kantor Kominfo, Jakarta Pusat, Rabu (3/8/2022).

Johnny menambahkan, bahwa Kominfo telah berkomunikasi dengan pihak Paypal. Dan mereka berkomitmen untuk melakukan pendaftaran PSE

"Kominfo sudah melakukan komunikasi dengan PayPal yang terakhir saya dapat kabarnya PayPal berkomitmen untuk melakukan pendaftaran," kata Johnny.

Ia menekankan, Kominfo siap membantu jika para PSE mengalami kesulitan untuk melakukan pendaftaran. Selain itu, Kominfo juga tengah berkoordinasi dengan Kedutaan Besar terkait perusahaan asal PSE.

"Berkaitan dengan perusahaan-perusahaan yang sangat dikenal oleh publik juga kami lakukan koordinasi dengan Kedutaan Besarnya yang berada di Indonesia," imbuh Johnny.

Baca juga: Kominfo Buka Akses Layanan Steam, PayPal, Yahoo, CS Go dan Dota

Johnny menegaskan, agar para PSE mematuhi aturan yang ada di Indonesia. Satu di antaranya dengan melakukan pendaftaran PSE. Aturan PSE lingkup privat ini tertuang dalam Peraturan Menteri Kominfo (Permenkominfo) Nomor 5 Tahun 2020 tentang Penyelenggara Sistem Elektronik Lingkup Privat, yang kini direvisi jadi Permenkominfo Nomor 10 Tahun 2021.

Menteri Dengar Kritik

Menkominfo Johnny G Plate mengaku pihaknya mendengar masukan warganet yang belakangan mengkritisi langkah pemblokiran sejumlah situs karena mereka belum mendaftar ke penyelenggara sistem elektronik (PSE).

Johnny menyatakan bahwa kritik publik akan jadi penyempurna bagi Kemenkominfo terhadap kebijakan tersebut.

"Saya berterima kasih kepada pendapat warganet dan sekaligus mengajak warganet bersama-sama kita, masyarakat, para pengamat, NGO, dan media untuk mendorong PSE yang beroperasi di Indonesia melaksanakan kewajiban untuk mengikuti perundangan di Indonesia," kata Johnny ditemui di Kantor KPU RI, Jakarta, Senin (1/8/2022)

Baca juga: Menkominfo Desak PayPal dan Steam Penuhi Syarat Pendaftaran PSE Usai Dinormalisasi Secara Terbatas

"Pendaftaran ini bukan perizinan dan dilakukan dengan sangat sederhana," jelas dia.

Diketahui, Kemenkominfo memblokir sejumlah situs sejak Sabtu (29/7/2022) kemarin, lantaran mereka tak mendaftar sebagai PSE di Indonesia.

Situs dan layanan yang diblokri adalah Yahoo Search, Paypal, hingga penyedia game online Steam, Dota 2, Counter-Strike Global Offensive dan platform distribusi digital Origin.

Lantaran kena protes warganet, Kemenkominfo membuka blokir sejumlah layanan seperti Paypal agar tetap bisa digunakan untuk bertransaksi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat