androidvodic.com

Massa Anti-Israel Serbu Bandara di Dagestan Rusia, Kepung Pesawat Sweeping Warga Yahudi - News

Massa Anti-Israel Serbu Bandara di Dagestan Rusia, Sweeping Warga Yahudi

News - Massa pengunjuk rasa anti-Israel menyerbu bandara di Republik Dagestan di Kaukasus Utara, Minggu (29/10/2023) malam.

Mereka menggeruduk bandara menyusul seruan di media sosial untuk memblokir penerbangan dari Tel Aviv agar tidak mendarat di wilayah mayoritas Muslim tersebut.

Baca juga: Tentara Israel Ditemani Pasukan Elite Delta Force AS Masuk Gaza, Hamas Sambut Pakai Rudal Kornet

Video yang dibagikan di media sosial menunjukkan ratusan orang berkumpul di luar Bandara Internasional Makhachkala pada malam hari, dengan para demonstran mengibarkan bendera Palestina dan meneriakkan nyanyian anti-Israel.

Beberapa poster yang dipegang oleh para demonstran bertuliskan “Pembunuh anak tidak mempunyai tempat di Dagestan” dan “Kami menentang pengungsi Yahudi.”

Sweeping Warga Yahudi, Demo Berujung Rusuh

Situs berita independen Mediazona melaporkan, demonstrasi tersebut dipicu oleh seruan yang tersebar di aplikasi pesan Telegram pada hari Minggu pagi untuk memblokir sebuah pesawat yang konon membawa pengungsi dari Israel dan dijadwalkan tiba langsung dari Tel Aviv.

Menurut media lokal di Dagestan, beberapa demonstran menghentikan mobil di luar bandara Makhachkala untuk memeriksa dokumen identitas pribadi pengemudi dan penumpang saat mereka mencari warga Israel di antara para pengendara.

LIHAT VIDEO DI SINI

Penerbangan dari Tel Aviv mendarat pada pukul 19:17 waktu setempat, menurut situs bandara, setelah itu demonstrasi berubah menjadi kerusuhan, massa menyerbu masuk ke bandara, menerobos keamanan dan berlari ke landasan.

"Sekelompok orang yang berlari ke landasan bandara mengepung sebuah pesawat dan melompat ke sayapnya," lapor surat kabar pro-Kremlin, Izvestia.

Video yang dibagikan secara online menunjukkan apa yang tampak seperti polisi antihuru-hara yang tiba di bandara dan para perusuh terbaring di landasan ketika polisi berjalan mengelilingi mereka.

Badan penerbangan sipil Rusia kemudian mengatakan kalau semua perusuh telah dikeluarkan dari bandara, tanpa menyebutkan secara spesifik apakah ada di antara mereka yang ditahan.

Ia menambahkan bahwa semua penerbangan ke dan dari bandara akan ditangguhkan hingga pukul 03.00 pada 6 November karena pelanggaran keamanan.

Video yang dipublikasikan secara online kemudian menunjukkan sekelompok pria melemparkan batu dan benda lain ke arah polisi dari luar pagar bandara dan polisi melepaskan tembakan ke udara sebagai tanggapannya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat