androidvodic.com

News, JAKARTA - Seorang anak perempuan berusia 13 tahun berinisial D diduga dirudapaksa tiga pengamen di area Jakarta Islamic Centre, Jakarta Utara.

Ketua RW setempat Ricardo Hutahaean mengatakan, aksi rudapaksa tersebut terjadi sekitar dua pekan yang lalu.

"Kejadiannya sekitar dua minggu yang lalu, korban warga kelurahan setempat," kata Ricardo saat dikonfirmasi TribunJakarta.com, Rabu (28/9/2022).

Menurut Ricardo, korban D dirudapaksa tiga orang pengamen.

Dua pengamen merupakan orang dewasa berinisial MW (20) dan HN (20).

Ada juga seorang anak di bawah umur berinisial S (15).

"Pelakunya 20 tahun dua orang, 15 tahun satu orang, tiga-tiganya pengamen," kata Ricardo.

Ricardo menjelaskan, dugaan rudapaksa tersebut terjadi saat korban diajak kekasihnya MW menuju ke pekarangan Jakarta Islamic Centre.

MW kemudian mengajak dua pelaku lainnya untuk menggauli D.

Aksi bejat ketiga pengamen tersebut akhirnya diketahui petugas keamanan yang sedang berpatroli dini hari.

Baca juga: Polisi Tangkap 4 Pemerkosa ABG Yatim Piatu di Jakarta Utara yang Jadi Sorotan Hotman Paris

"Jadi subuh kejadiannya antara jam 3 atau jam 4 subuh. Pelaku ini mereka manjat dari pagar belakang Islamic Centre," kata Ricardo.

"Satpam kan keliling kemudian ditegur, kamu ngapain di sini, akhirnya dibawa," sambungnya.

Adapun menurut Ricardo, ketiga pengamen yang diduga merudapaksa korban sudah ditangkap dan kini diproses Unit Pelayanan Perempuan dan Anak Polres Metro Jakarta Utara.

Diketahui kasus dugaan rudapaksa anak sebelumnya juga pernah terjadi di Jakarta Utara.

Pada 1 September lalu seorang anak yatim piatu berinisial P (13) dirudapaksa empat teman sebayanya di hutan kota Cilincing.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Terjadi Lagi di Jakut, Kini Bocah 13 Tahun Dirudapaksa 3 Pengamen di Area Jakarta Islamic Centre,