androidvodic.com

Tutup Pengungsian, PMI Buka Posko Komunikasi 24 Jam untuk Korban Kebakaran Plumpang - News

Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Sumampow

News, JAKARTA - PMI Jakarta Utara (Jakut) akan membuka posko komunikasi setelah menutup tempat pengungsian korban kebakaran Plumpang.

Ketua PMI Jakarta Utara, Rizal, mengatakan, posko komunikasi mulai dibuka Sabtu (11/3/2023) malam dan akan berjaga penuh selama 24 jam penuh.

Posko ini bakal menjadi penyambung lidah korban kebakaran Plumpang yang ingin menyampaikan keluh kesahnya kepada pemerintah.

Posko ini nantinya akan dijalankan bekerja sama dengan pemerintah setempat.

Hal ini disampaikan Rizal kepada awak media dalam konferensi pers di Kantor PMI Jakut, Sabtu (11/3/2023).

Baca juga: PMI Resmi Tutup Posko Pengungsian Korban Kebakaran Plumpang, Warga Dapat Bantuan Pertamina

"Ada tawaran lagi posko komunikasi dan PMI mungkin masih ada yang dibantu oleh pemerintah setempat untuk membuat posko komunikasi di sini dan itu stand by 24 jam, mungkin mulai malam ini ya," katanya.

"Jadi ada keluhan dari para pengungsi, itu kita tampung, nanti kita pemerintah kota madya yang melakukan eksekusi," sambungnya.

Dibukanya posko ini, tambah Rizal, supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan antara pengungsi, pemerintah, dan PMI sendiri.

Baca juga: Jubir Anies Baswedan Jawab Komentar Luhut: Jangan Salahkan Anies soal IMB Depo Pertamina Plumpang

"Jadi pada prinsipnya alhamdulilah kita membuka mekanisme ini agar tidak terjadi lagi hal-hal yg tidak kita inginkan antar pengungsi, pemerintah, PMI, dan itu yang kita lakukan sekarang ini mudah-mudahan ini berjalan lancar," tegasnya.

Diketahui PMI Jakarta Utara resmi menutup posko pengungsian korban kebakaran Plumpang, Sabtu sore.

Tenda-tenda posko sudah kosong sejak Jumat (10/3/2023) malam.

Baca juga: Wakil Ketua Komisi VII DPR Dukung Pembuatan Zona Penyangga Hijau dan Biru di Depo Plumpang

Posko tersebut berdiri genap seminggu pascatragedi kebakaran yang menyebabkan 20 korban meninggal dunia.

Para korban pengusian ini berbondong-bondong pulang setelah mendapat bantuan dari Pertamina.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat