Pakar: Artificial Intelligence Jangan Sampai Balik Mengendalikan Manusia - News
Laporan wartawan News, Fahdi Fahlevi
News, JAKARTA - Computer Science Lecturer dari Technological University Dublin, Dr Luis Miraless mengatakan pengembangan kepintaran buatan atau Artificial Intelligence harus mengacu kepada kepentingan masyarakat.
Dirinya mengatakan Artificial Intelligence harus dapat dikendalikan, sebelum balik menguasai.
"Kita perlu mengendalikan Artificial Intelligence, sebelum Artificial Intelligence mengendalikan kita," ujar Dr. Luis Miraless.
Hal tersebut diungkapkan oleh Luis dalam Kuliah Umum daring: “Unleashing the Power of Artificial Intelligence and Machine Learning: Now and Beyond” yang digelar Universitas Bunda Mulia.
Menurut Luis, Artificial Intelligence mengatakan harus memiliki elemen tanggung jawab di dalamnya.
Optimalisasi pemanfaatan AI, katanya, akan mendukung visi Indonesia 2045 menjadi negara ekonomi terbesar di dunia.
Baca juga: Bos Google Peringatkan Potensi Bahaya Teknologi Artificial Intelligence
Koordinator Humas The UBM Studium Generale, Patricia Robin, mengatakan Program Studi Informatika, Sistem Informasi, dan Data Science bermitra dengan Taiwan Asia University dan La Trobe University dalam pengembangan pendidikan.
"Didukung oleh tenaga pengajar berkualitas dengan minimal pendidikan S2 dan praktisi yang mendukung untuk pengembangan pembelajaran dengan peminatan Artificial Intelligence, dan Network Security untuk Program Studi Informatika serta IT Governance dan Enterprise System untuk Program Studi Sistem Informasi," tutur Patricia.
Seperti diketahui, tuntutan evolusi lapangan pekerjaan membuat keahlian Artificial Intelligence, Machine Learning, Cloud Computing, Product Management menjadi keterampilan yang paling dibutuhkan saat ini.
Indonesia menyumbang 40 persen dari ekonomi digital Asia Tenggara.
Terkini Lainnya
Menurut Luis, Artificial Intelligence mengatakan harus memiliki elemen tanggung jawab di dalamnya.
Kapolda Metro Ungkap Masalah dalam Pemberantasan Judi Online: Banyak Server Website di Luar Negeri
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiwo Serahkan Program Sosial BI ke PMI Jakarta Utara
Ikatan Alumni UII Gelar Nobar Film Alkostar, Mahfud MD Bicarakan Konsep Sukma Hukum
Tenaga Ahli Utama KSP Sebut Moderasi Beragama Jadi Modal Indonesia dalam Urusan Diplomasi
Eks Menlu RI Tegaskan Pendidikan jadi Cara Tangkal Pengaruh Radikalisme di Indonesia
SYL Sebut 3 Kali Nama Surya Paloh Dalam Pembelaannya: Hormat Ku Buat Abang Ku