Baznas Berkomitmen Distribusikan Hewan Kurban untuk Wilayah Terdepan, Terpencil, dan Tertinggal - News
Laporan Wartawan News, Rahmat W Nugraha
News, JAKARTA - Wakil Ketua Baznas RI, Mokhamad Mahdum mengungkapkan pihaknya berkomitmen untuk mendistribusikan hewan kurban ke wilayah 3T yakni terdepan, terpencil, dan tertinggal di Indonesia.
Adapun pada momen Hari Raya Idul Adha 1444 H, Baznas targetkan sembelih 4,5 juta domba dan kambing.
"Baznas RI sendiri kami berkomitmen 50 persen dari target kami hari ini 10 ribu kambing akan kita kemas dalam bentuk kaleng dan akan kita distribusikan kepada teman-teman kita yang ada di daerah 3T," kata Mahdum ditemui di Purwakarta, Kamis (29/6/2023).
Mahdum melanjutkan termasuk daerah yang bukan 3T ketika ada stunting juga akan dibagikan pemotongan hasil hewan kurban oleh Baznas.
Baca juga: BAZNAS Masih Terima Penggalangan Dana Kurban, Daging Kurban akan Disalurkan ke Seluruh Indonesia
"Jadi kami juga mohon doanya karena Baznas sudah di percaya oleh Kementerian Agama untuk mengelola Dam dan kurban dari jama'ah haji Indonesia," kata Mahdum.
Dikatakan Mahdum ada 230 ribu jamaah haji Indonesia di Arab Saudi. Artinya dikatakan Mahdum akan ada sekitar daging senilai Rp 500 miliar masuk ke Indonesia.
Baca juga: Baznas dan Balai Ternak Binaan di Purwakarta Sembelih Puluhan Hewan Kurban
"Ada 230 ribu jamaah haji kita, biar mudah kita anggap 200 ribu jamaah saja. Jika ada satu kambing seharga Rp 2,5 juta berarti akan ada Rp 500 miliar daging masuk ke kita jika sukses. Dam ini kita juga kemas dalam bentuk kaleng kita bagi ke seluruh masyarakat Indonesia terutama untuk atasi masalah stunting," katanya.
Terkini Lainnya
Idul Adha 2023
Baznas berkomitmen untuk mendistribusikan hewan kurban ke wilayah 3T yakni terdepan, terpencil, dan tertinggal di Indonesia.
Kapolda Metro Ungkap Masalah dalam Pemberantasan Judi Online: Banyak Server Website di Luar Negeri
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiwo Serahkan Program Sosial BI ke PMI Jakarta Utara
Ikatan Alumni UII Gelar Nobar Film Alkostar, Mahfud MD Bicarakan Konsep Sukma Hukum
Tenaga Ahli Utama KSP Sebut Moderasi Beragama Jadi Modal Indonesia dalam Urusan Diplomasi
Eks Menlu RI Tegaskan Pendidikan jadi Cara Tangkal Pengaruh Radikalisme di Indonesia
SYL Sebut 3 Kali Nama Surya Paloh Dalam Pembelaannya: Hormat Ku Buat Abang Ku