Kemenko PMK: Digitalisasi jadi Kekuatan Utama Hadapi Bonus Demografi - News
News, JAKARTA - Staf Khusus Menko PMK Bidang Hubungan Pemerintah Pusat dan Daerah Ravik Karsidi mengatakan konektivitas digital adalah suatu keharusan sebagai upaya beradaptasi dengan keadaan global.
Literasi digital, menurut Ravik, dapat merealisasikan keberhasilan bonus demografi.
"Digitalisasi akan menjadi kekuatan utama dalam membawa negara kita ini dalam arus besar perubahan dunia," ujar Ravik melalui keterangan tertulis, Jumat (22/12/2023).
Hal tersebut diungkapkan oleh Ravik pada Seminar Nasional Gelar Karya Revolusi Mental 2023 bertajuk "Kepeloporan Generasi Digital Menyongsong Indonesia Maju".
Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Heritage Kemenko PMK.
"Kita boleh menguasai itu semua. Tapi literasi humanitas tak bisa tidak di sampingnya. Apa itu?. Tentang kebudayaan religiusitas. Termasuk ujung-ujungnya kita mempunyai Pancasila. Keseimbangan itu semua penting," jelasnya.
Baca juga: Indonesia Dapat Bonus Demografi, Remaja Diingatkan Cegah Risiko Jadi Generasi Cacat karena Gadget
Ravik menyampaikan bahwa penguasaan literasi saat ini sudah berkembang.
Dia mengatakan, pada zamannya literasi yang mesti dikuasai adalah baca, tulis, dan hitung.
Namun saat ini sudah bergeser dan bisa menguasai literasi digital teknologi informasi.
Di samping literasi tersebut, menurut Ravik, literasi yang penting dikuasai oleh generasi muda ada literasi humanitas untuk tetap menguatkan identitas Indonesia.
Terkini Lainnya
Konektivitas digital suatu keharusan sebagai upaya beradaptasi dengan keadaan global, literasi digital dapat realisasikan keberhasilan bonus demografi
Kapolda Metro Ungkap Masalah dalam Pemberantasan Judi Online: Banyak Server Website di Luar Negeri
BERITA REKOMENDASI
Digitalisasi Manajemen Talenta Dukung Transformasi di PosIND
BERITA TERKINI
berita POPULER
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiwo Serahkan Program Sosial BI ke PMI Jakarta Utara
Ikatan Alumni UII Gelar Nobar Film Alkostar, Mahfud MD Bicarakan Konsep Sukma Hukum
Tenaga Ahli Utama KSP Sebut Moderasi Beragama Jadi Modal Indonesia dalam Urusan Diplomasi
Eks Menlu RI Tegaskan Pendidikan jadi Cara Tangkal Pengaruh Radikalisme di Indonesia
SYL Sebut 3 Kali Nama Surya Paloh Dalam Pembelaannya: Hormat Ku Buat Abang Ku