Terkini Lainnya
TAG
Potongan kaki manusia ditemukan pemancing asal Demak di Pantai Marina Semarang, Kamis (27/6/2024), benarkan kaki itu berasal dari korban mutilasi?
Lokasi penemuan bagian tubuh diduga milik Umar Hajad itu sendiri, sekitar 1 Km dari lokasi dikabarkan hilangnya korban tersebut
Potongan tubuh tersebut ditemukan di area Sungai Cimanceri, Desa Pasirbolang, Kecamatan Tigaraksa
Diduga bagian tubuh yang ditemukan ini terkait dengan kasus penemuan mayat korban mutilasi di wilayah Tenjo, Kabupaten Bogor.
Wisatawan Grojogan Sewu, Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah dikagetkan dengan potongan bagian tubuh manusia saat berswafoto, Kamis (23/2/2023).
Polisi belum temukan titik terang temuan potongan kaki di Japos, RS mana yang melakukan amputasi serta kaki siapa yang diamputasi masih tanda tanya.
Potongan tubuh yang jatuh dari ketinggian di kawasan Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, sempat membuat geger.
Heboh temuan potongan kaki di Japos ternyata hasil amputasi penderita diabetes mellitus, bukan bagian dari tubuh korban mutilasi, begini sikap polisi.
Potongan kaki ditemukan di jalan. Diduga hasil amputasi penderita penyakit diabetes melitus.
Potongan kaki manusia tersebut ternyata milik korban kecelakaan asal Ponorogo, yang tewas setelah tertabrak bus saat ia melintas di tol
Potongan kaki manusia di bahu jalan Tol Jombang-Mojokerto (Jomo) tepatnya di KM720 Dusun Tegalan, diduga milik korban kecelakaan.
Andri langsung melaporkannya ke petugas patroli jalan tol selanjutnya patroli jalan tol melaporkannya Polres Jombang
Sepotong kaki manusia sebelah kanan ditemukan di pinggir ruas jalan Tol Ngawi-Kertosono KM 670-200 di jalur B.
Sepotong kaki manusia sebelah kanan ditemukan di pinggir ruas jalan Tol Ngawi-Kertosono KM 670-200 di jalur B.
Diketahui pasien yang diamputasi kaki kirinya itu, karena menderita penyakit cukup parah.
Kaki tersebut dikuburkan dua menantu pasien yang menjalani amputasi di RSUD Sudarso
Kedua menantu Sabaran, yakni Kristianus Andi dan Agustinus, tersebut lantas mengubur potongan kaki mertuanya di sekitar pukul 18.30.
Dengan kain perban yang tersisa, pawang terus mengikuti arah yang dituju kedua anjing pelacak ini
Yadi mengaku kecurigaan berawal dari adanya bau menyengat dari sebuah kantong plastik dan kotak kardus yang berada di tepi jalan perkebunan