WNA Terpilih di Pilkada, 'Ada Kesalahan Verifikasi yang Dilakukan KPUD Kabupaten Sabu Raijua' - News
Laporan Wartawan News, Chaerul Umam
News, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin menyoroti adanya Bupati terpilih terpilih Sabu Raijua, Orient Patriot Riwu Kore, yang merupakan Warga Negara Asing (WNA).
Menurutnya hal itu merupakan kesalahan Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Sabu Raijua, dalam melakukan proses verifikasi administrasi.
Baca juga: KPU: Berkas Bupati Terpilih Sabu Raijua Sudah di Tangan Mendagri dan Dinyatakan Lengkap
"Dalam proses pendaftaran pasangan calon kepala daerah, tentunya harus melalui syarat. Salah satunya syarat lolos dari proses verifikasi administrasi dan kesehatan. Tentunya ada kesalahan yang dilakukan tim verifikasi, sampai lolosnya WNA menjadi calon pasangan yang berlaga dalam pilkada 2020," kata Azis melalui keterangannya, Kamis (4/2/2021).
Mantan Ketua Komisi III itu meminta KPUD di seluruh Indonesia dapat lebih teliti dalam melakukan proses seleksi pasangan calon pada pesta demokrasi selanjutnya.
Baca juga: Kemendagri: Bupati Terpilih Sabu Raijua Punya Paspor AS Tanpa Lepas Status WNI
Jangan sampai hal ini terulang kembali dan menjadi permasalahan di kemudian hari.
"Perkembangan teknologi tentunya memudahkan dalam melakukan verifikasi data administrasi untuk mensingkronkan data kependudukan, tentunya KPUD lebih mudah mencocokan data kewarganegaraan, tentunya sekali lagi KPUD Sabu Raijua kecolongan," pungkasnya.
Terkini Lainnya
Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin menyoroti adanya Bupati terpilih terpilih Sabu Raijua, Orient Patriot Riwu Kore, yang merupakan
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiwo Serahkan Program Sosial BI ke PMI Jakarta Utara
BERITA TERKINI
berita POPULER
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiwo Serahkan Program Sosial BI ke PMI Jakarta Utara
Ikatan Alumni UII Gelar Nobar Film Alkostar, Mahfud MD Bicarakan Konsep Sukma Hukum
Tenaga Ahli Utama KSP Sebut Moderasi Beragama Jadi Modal Indonesia dalam Urusan Diplomasi
Eks Menlu RI Tegaskan Pendidikan jadi Cara Tangkal Pengaruh Radikalisme di Indonesia
SYL Sebut 3 Kali Nama Surya Paloh Dalam Pembelaannya: Hormat Ku Buat Abang Ku