androidvodic.com

Laporan Reporter News, Rizki Sandi Saputra

News, JAKARTA - Setelah tiga jenazah korban kebakaran Lapas Kelas I Tangerang berhasil teridentifikasi, Minggu (12/9/2021), jajaran Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM (Ditjenpas Kemenkumham) langsung mengurusnya.

Dua dari tiga jenazah yang teridentifikasi langsung diserahkan kepada pihak keluarga, Minggu sore.

Kedua jenazah tersebut atas nama Hadi Wijoyo bin Sri Tunjung Pamungkas dan Pujiyono bin Mundori.

Prosesi penyerahan jenazah dilangsungkan dalam waktu terpisah.

Pertama, pihak Kemenkumham menyerahkan jenazah Hadi pada pukul 16.15 WIB.

Berdasarkan pantauan News di RS Polri, ambulans milik Kemenkumham terparkir di halaman depan ruang Kedokteran Forensik RS Polri yang merupakan tempat untuk jenazah yang sudah berhasil teridentifikasi.

Setelah peti jenazah Hadi dikeluarkan dari ruang forensik, tim kedokteran DVI RS Polri dibantu pihak Kemenkumham langsung memasukkan peti jenazah Hadi ke mobil ambulans dan langsung meninggalkan lokasi.

Baca juga: Kabel dan Buku Jaga Jadi Barang Bukti Kasus Kebakaran Lapas Kelas I Tangerang

Selang beberapa menit, mobil ambulans milik Kemenkumham lainnya datang.

Tak menunggu waktu lama, peti jenazah bertuliskan nama Pujiyono dengan nomor kantong jenazah 0026/PMJ/RSPOL/0016 dikeluarkan dari ruang identifikasi tersebut.

Prosesi penyerahan jenazah Pujiyono tampak haru, terlihat ada seorang perempuan paruh baya tak henti menangisi kepergian Pujiyono hingga memasuk mobil ambulans.

Berdasarkan keterangan keluarga, rencananya jenazah Pujiyono akan dibawa ke rumah duka di Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.

Sebelumnya, Tim Disaster Victim Indentification (DVI) RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, kembali menyampaikan update terkait dengan proses identifikasi terhadap 41 jenazah korban kebakaran Lapas Kelas I Tangerang.

Baca juga: 3 Korban Kebakaran Lapas Tangerang Berhasil Teridentifikasi oleh Tim DVI RS Polri 

Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono mengatakan, pada siang ini pihaknya telah berhasil mengidentifikasi 3 jenazah lagi.