Terkini Lainnya
TAG
Penyelundupan aneka barang ilegal tersebut meliputi narkoba, minuman keras, suku cadang kendaraan bermotor, rokok tanpa cukai, hingga obat-obatan.
Dia bilang, pelabuhan tikus juga tidak akan bisa diawasi kalau hanya aparat penegak hukum yang melakukannya.
Kadin menyoroti keberadaan pelabuhan tikus yang kerap dimanfaatkan kegiatan logistik ilegal.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Panjaitan mengungkapkan dirinya resah dengan keberadaan pelabuhan tikus di Indonesia.
Dengan banyaknya titik pelabuhan tikus, mekanisme pengawasan menjadi lebih sulit bagi petugas Bea Cukai di lapangan.
Tenaga kerja Indonesia (TKI) ilegal dipatok Rp 10 juta hingga Rp 11 juta agar bisa berangkat ke Malaysia.
Seluruh TKI ilegal yang terdiri dari 18 orang pria dan dua wanita itu dibawa ke tempat karantina sementara, GOR Mini, Kecamatan Sei Tualang Raso
Berdasarkan data dari Mabes Polri, jumlah kasus narkoba di tahun 2019 mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun 2018.
Pakaian bekas impor ini masuk melalui pelabuhan tikus yang banyak tersebar di wilayah Indonesia antara lain Sumatra, Tembilahan, Riau
Kurir juga narkoba melakukan pertukaran barang di tengah laut dari kapal ikan yang satu kepada kapal ikan lainnya
"Sulit, kita udah bekerja sama dan bersinergi. Tapi dikumpulkannya kepolisian, Bea Cukai, BNN, dan kesatuan untuk mengawasi pelabuhan tikus."
Dari tiga pengedar personel Satnarkoba Polresta Barelang mengamankan 1079 gram sabu hasil tangkapan pada 23, 24 dan 25 Februari 2017.
Junimart Girsang mengungkapkan adanya warga negara asing (WNA) asal China masuk ke Indonesia melalui pelabuhan tikus atau ilegal.
Pakaian bekas impor itu masuk ke Indonesia lewat pelabuhan-pelabuhan tikus yang ada di sepanjang Pantai Timur Sumatera.
Tercatat ada 4 pelabuhan tikus di Jakarta yang kerap jadi jalur masuk narkoba.
Dua pria ditangkap polisi karena menyelundupkan sabu asal Malaysia ke Batam.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Batam, Yudi Kurniadi menyatakan menjamurnya pelabuhan tidak resmi atau yang kerap
Kasus imigran gelap tetap marak melalui wilayah Batam, lantaran terdapat puluhan "pelabuhan tikus" yang masih beroperasi.
Kepala Kantor Bea dan Cukai Tipe Madya Nunukan, Bambang Wicaksono mengakui sulit mengawasi masuknya