Terkini Lainnya
TAG
Oknum anggota Polres Belu inisial HK digerebek istri sah, tertangkap basah bersama selingkuhannya di sebuah kamar kos-kosan.
Kartu identitas palsu yang dimiliki WNA tersebut tidak ada sangkut pautnya dengan dinas Dukcapil Kabupaten Kupang.
Polisi tembak remaja 18 tahun di Kabupaten Belu, Selasa (27/9/2022). Korban ternyata buronan polisi. Saat penangkapan terdengar 5 kali tembakan.
Berikut fakta terkait pemuda ditembak polisi di Atambua yaitu disebut DPO penganiayaan hingga jenazah diarak keluarga.
Pihak keluarga DPO yang tewas menyerahkan kasus penembakan itu ke pihak berwajib.
Saat ini jenazah korban masih di ruangan janazah RSUD Atambua dan aparat kepolisian menjaga ketat di sekitar ruangan jenazah
Kapolda NTT, Inspektur Jenderal Setyo Budiyanto menegaskan akan menindak anggotanya yang terbukti terlibat kasus pelanggaran hukum.
Pelaku pengancaman terhadap Pastor Paroki Nurobo, wilayah Keuskupan Atambua hingga kini masih dalam pengejaran polisi Polres Belu.
Kapolres TTU AKBP Nelson Filipe Dias Quintas mengatakan kasus yang menonjol di wilayahnya yakni penganiayaan ringan
Seorang polisi anggota Polres Belu tengah menulis di whiteboard dan warga tampak antusias menyimak.
Pelaku pencabulan anak kandung berinisial BL (36) sudah ditetapkan sebagai tersangka dan sudah ditahan di Mapolres Belu.
Sudah sepekan ini polisi mengejar pelaku pembunuhan terhadap warga Desa Naitimu, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu, Atinu de Jesus.
Warga Webubur, Desa Naitimu, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu ditemukan meninggal dunia, Jumat (15/2/2019).
Pengemudi bus angkutan umum Lima Jaya, Norbertus Bria (42) yang menewaskan dua penumpangnya diamankan di Polres Belu.
Kapal Motor (KM) Cahaya Rote asal Kupang terdampar di Pantai Motadikin, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka sejak empat hari lalu.
Seorang warga Desa Umaklaran, Kecamatan Tasifeto Timur Kabupaten Belu, Yus Lalek kaget setelah mengetahui ada mayat yang terapung di dalam kali.
Vandy Asuk (16), warga Metamauk, Desa Alas Selatan, Kecamatan Kobalima Timur, Kabupaten Malaka ditemukan meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan.
Sesuai pengaduan warga, Yohanes Bria Seran diduga memiliki dua buah senjata api laras pendek.
Anak berumur tiga tahun ini ditemukan pertama kali oleh Cika Tam sekitar pukul 08.30 Wita.
Rangkaian bedah rumah Joni Kala salah satunya memindahkan Joni dan orangtuanya ke rujab Kapospol Motaain