Terkini Lainnya
TAG
Istri Aktivis HAM Munir Said Thalib, Suciwati mengungkapkan dirinya sudah bosan mendengar janji penyelesaian kasus pembunuhan suaminya.
Usman menjelaskan, pertanyaan yang diajukan Komnas HAM bersifat pribadi. Lebih banyak ditanya tentang apa saja yang dialami Munir sebelum peristiwa
Dia melihat, kondisi tersebut menunjukkan bahwa hari ini negara ini tidak baik-baik saja.
Istri aktivis hak asasi manusia (HAM) Munir Said Thalib, Suciwati ikut merespons putusan bebas untuk Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti.
Dalam orasinya, Suciwati mengkritik setidaknya tiga lembaga negara yakni presiden, pengadilan, dan Komnas HAM.
Membuka orasinya, Suciwati menduga selama 19 tahun ini para pelaku pembunuh suaminya juga tersiksa.
Istri aktivis HAM Munir Said Thalib, Suciwati menyindir orang-orang yang menurutnya telah menjual kerja-kerja kemanusiaan kepada kekuasaan.
Suciwati menyebut cuitan hacker Bjorka yang menyebut mantan Deputi V BIN Muchdi Purwopranjono sebagai dalang pembunuhan Munir adalah pesan penting.
KASUM mendorong Kejaksaan agar bisa secara progresif melakukan upaya penegakan hukum dengan mencari celah-celah hukum untuk penuntasan kasus Munir.
Istri aktivis HAM Munir Said Thalib, Suciwati, menanyakan perihal kelanjutan kasus pembunuhan suaminya kepada Jampidum.
Suciwati, mengatakan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang melarang Kejaksaan Agung mengajukan upaya hukum Peninjauan Kembali (PK) menjadi alasan Keja
Istri Aktivis HAM Munir Said Thalib, Suciwati, menyerahkan sejumlah dokumen terkait kasus pembunuhan suaminya kepada Jampidum.
Istri aktivis HAM Munir Said Thalib, Suciwati bertemu dengan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Umum (Jampidum) Fadil Zumhana.
Suciwati menjelaskan dalam pertemuan tersebut ia akan menyampaikan terkait perlunya tindak lanjut dari Kejaksaan Agung atas kasus pembunuhan suaminya.
Teka-teki pembunuhan aktivis HAM, Munir Said Thalib, kembali mencuat. Langkah Suciwati hingga target Maret 2022
Istri aktivis HAM Munir Said Thalib, Suciwati, berharap Komnas HAM bisa menyatakan kasus pembunuhan suaminya sebagai pelanggaran HAM Berat.
Dengan membawa topeng bergambar wajah Munir dan berbagai poster berisi aspirasi, mereka berdiri di depan kantor Komnas HAM di Jakarta Pusat pada Rabu
Suciwati bersama KASUM mengucapkan turut berduka atas meninggalnya Pollycarpus khususnya kepada keluarga.
Peletakan batu pertama pembangunan Museum HAM Munir telah dilakukan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa
berupaya agar Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) membuka dokumen Laporan Tim Pencari Fakta (TPF) kasus meninggalnya Munir.