Terkini Lainnya
TOPIK
rencananya identitas SVB cabang Inggris akan diubah dengan nama 'HSBC Innovation Banking'.
Silicon Valley Bank disita oleh regulator perbankan federal Amerika Serikat pada 10 Maret silam, menyusul kerugian deposito.
Penasihat Silicon Valley Bridge Bank, menolak berkomentar mengenai kebenaran penyelidikan itu.
First Citizens tidak akan membayar tunai di muka untuk kesepakatan itu, melainkan mereka akan memberikan hak apresiasi ekuitas.
Regulator seluruh dunia kini sangat mewaspadai dampak gejolak yang terjadi di perbankan dunia menyusul runtuhnya Silicon Valley Bank dan Credit Suisse
First Citizens BancShares Inc. makin serius dengan keinginannya mengakuisisi Silicon Valley Bank (SVB) yang bangkrut awal bulan Maret ini.
Bank Sentral Eropa atau ECB juga masih menaikkan suku bunga acuan dan berdampak terhadap kecemasan investor terkait tekanan sektor perbankan.
Bank sentral Amerika Serikat atau Federal Reserve (The Fed) merilis data yang menunjukkan simpanan di bank-bank kecil AS turun
Kolapsnya Silicon Valley Bank (SVB) disebut membuat investor melarikan dananya menuju tempat investasi lain, ke luar dari Amerika Serikat
Pengamat perbankan Paul Sutaryono menilai, kenaikan suku bunga acuan AS bertujuan untuk menurunkan laju inflasi 6 persen per Februari
Meski tidak ada berdampak signifikan terhadap perbankan nasional, kolapsnya SVB menimbulkan dampak secara psikologis ke investor.
Kolapsnya Silicon Valley Bank (SVB) di Amerika Serikat (AS) dinilai tidak berdampak signifikan terhadap perbankan Indonesia.
SIlicon Valley Bank bangkrut. Ternyata, hal itu menciptakan adanya pelarian investasi ke pasar obligasi Indonesia
Penurunan saham First Republic Bank terjadi setelah layanan perbankan swasta asal Amerika ini mendapat dana bantuan penyelamatan dari 11 bank besar.
Otoritas berwenang Amerika Serikat resmi menutup operasi SVB pada Jumat pekan lalu.
Para ekonom menunjukkan bahwa sejumlah besar bank di Amerika berisiko mengalami penarikan simpanan yang tidak diasuransikan.
Silicon Valley Bank (SVB) cabang Inggris, mengumumkan rencana untuk memberikan gaji tambahan senilai 15 juta poundsterling kepada seluruh karyawan.
Bank Indonesia (BI) menyatakan, kolapsnya Silicon Valley Bank tidak berdampak akan berdampak pada perbankan di Indonesia.
Kolapsnya Silicon Valley Bank (SVB) di Amerika Serikat diyakini tidak akan berdampak negatif terhadap perbankan lokal.
FDIC mengambil alih Signature Bank yang memiliki aset 110,36 miliar dolar AS dan deposito 88,59 miliar dolar AS pada akhir tahun lalu.
Joe Biden mengatakan krisis perbankan di negaranya telah berangsur mereda pasca keruntuhan Silicon Valley Bank (SVB) dan Signature Bank baru-baru ini.
Silicon Valley Bank menghadapi krisis modal akibat sikap agresif The Fed dalam menaikkan suku bunga untuk menekan inflasi Amerika Serikat yang meroket
Sejumlah perbankan besar di AS seperti Chase & Co dan Citigroup Inc juga mengalami kenaikkan investor besar yang ingin memindahkan simpanan mereka.
Usai menghadapi rush money atau penarikan uang secara besar-besaran akibat hilangnya kepercayaan investor pasca kebangkrutan SVB.
Banyak investor yang mengalihkan dananya ke aset kripto, khususnya Bitcoin sebagai suatu aset lindung nilai.
Sektor yang dibiayai oleh SVB adalah khusus startup dan startup yang telah mengalami penurunan kinerja pada tahun 2022.
Beberapa anggota parlemen AS memperingatkan, penutupan Signature Bank bisa menjadi langkah pejabat pemerintah AS untuk menargetkan industri kripto.
Kebangkrutan Silicon Valley Bank (SVB) dipercaya tidak akan mempengaruhi perbankan Indonesia.
Perbankan nasional yakni rasio kecukupan modal atau Capital Adequacy Ratio (CAR) masih terjaga, sehingga mampu menahan sentimen negatif dari luar.
Otoritas perbankan Shanghai dilaporkan mendukung akuisisi yang dapat membantu meminimalkan dampak penutupan SVB.